Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menilai saat ini pemuda Indonesia memiliki semangat tinggi dalam dunia politik meskipun masih ada di antara mereka yang antipati terhadap partai politik.

"Generasi muda saat ini menunjukkan tingkat partisipasi dan kepedulian yang tinggi dalam proses pemilihan presiden (pilpres) dan pemilihan umum (pemilu),” kata Dito saat menghadiri acara Puncak Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-95 tahun 2023 di Monas, Jakarta, Sabtu.

Dia mengungkapkan bahwa tugas utama Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) adalah mendidik dan menggerakkan pemilih muda agar mereka siap untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024 dengan cara yang mendidik.

"Kami meyakini bahwa menjadi penyejuk dalam pemandangan politik saat ini adalah tanggung jawab kita terhadap generasi muda,” ujarnya.

Selain itu menurut Dito, masyarakat juga berupaya untuk berkontribusi dalam membimbing generasi ke generasi lainnya dalam menjalin semangat gotong royong serta mendorong persatuan di antara mereka.

Dia meyakini bahwa melalui pendidikan, teladan, dan kerja sama yang kuat, masyarakat Indonesia dapat memastikan bahwa nilai-nilai gotong royong dan persatuan tetap terjaga dan diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya.

Dito juga menyatakan bahwa telah menjalin kolaborasi yang erat dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Kemenpora dan KPU telah menandatangani perjanjian kerja sama yang akan menyelenggarakan berbagai program bersama.

Dia mencontohkan Kemenpora mengundang sekelompok pelajar untuk menonton film berjudul Mengejarlah Janji yang disutradarai oleh Garin Nugroho.

"Tujuan dari kegiatan menonton film ini adalah untuk memberikan pendidikan kepada generasi muda mengenai cara berpartisipasi dalam pemilu dengan bijak," kata Dito.

Baca juga: Kaesang ajak anak muda ambil peran di dunia politik

Baca juga: Dewan Pers libatkan media untuk wujudkan pemilu damai

Pewarta: Rivan Awal Lingga
Editor: Imam Budilaksono
Copyright © ANTARA 2023