Jakarta (ANTARA) - Program Kartu Prakerja kembali menyelenggarakan Indonesia Skills Week (ISW) untuk mengajak masyarakat menjadi pembelajar sepanjang hayat (lifelong learner) dengan memanfaatkan teknologi. Terdapat ratusan pelatihan yang ditawarkan gratis.
Ada 361 pelatihan yang dapat diambil oleh pendaftar Prakerja dan tidak terbatas pada profesi tertentu. Seluruh masyarakat dapat berpartisipasi mengambil pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan kompetensi di era disrupsi teknologi ini, agar keahlian yang dimiliki tetap relevan dengan perkembangan zaman.
Pendaftaran ISW dibuka pada 26 Oktober 2023 dan akan ditutup pada 2 November 2023. Berbagai program pelatihan gratis dan pelatihan berbayar yang terjangkau seharga Rp20 ribu, dan pelatihan dengan diskon mulai dari 50 persen hingga 95%.
Deputi III Bidang Perekonomian Kantor Staf Presiden Edy Priyono yang membuka event ini pada 26 Oktober lalu mengajak alumni kartu Prakerja dan seluruh masyarakat untuk terus meningkatkan semangat belajar tanpa henti dengan mengikuti pelatihan-pelatihan yang ada di dalam ISW.
"Kepada seluruh alumni Prakerja dan masyarakat, besar harapan agar dapat semakin sukses setelah mendapatkan pelatihan yang sangat bagus dari Program Prakerja," katanya.
Ke depan, Edy berharap seluruh masyarakat yang telah mendapatkan pelatihan pada ISW dapat menjadi agen perubahan, yang mampu bergerak maju dan cepat, memotivasi masyarakat sekitar, dan membuat perubahan positif.
Edy juga memaparkan, 98 persen penerima merasa Program Kartu Prakerja mampu meningkatkan kompetensi atau pengetahuan, keterampilan, dan soft skills. Selain itu, sebanyak 21 persen penerima yang awalnya menganggur sebelum mengikuti program, saat ini sudah bekerja secara profesional atau berwirausaha.
ISW kali ini diselenggarakan sekaligus memperingati Hari Sumpah Pemuda dan menjadi kado dari pemerintah untuk angkatan kerja Indonesia guna menggali potensi diri dengan mengikuti berbagai pelatihan yang telah disediakan.
"Ayo terus kembangkan semangat belajar sepanjang hayat dengan mengikuti berbagai pelatihan peningkatan keterampilan di ISW 2023," ucap Edy.
Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari mengatakan ISW merupakan acara dua bulanan dimana masyarakat dapat mengakses aneka pelatihan dalam jaringan (daring) secara gratis, murah, dan mudah.
"ISW bertujuan menarik lebih banyak angkatan kerja untuk mendapatkan kesempatan mengembangkan diri dengan memperoleh keterampilan, keterampilan ulang, dan peningkatan keterampilan atau skilling, reskilling, dan upskilling," katanya.
Sementara itu, Direktur Teknologi Prakerja Samsu Sampena menyebutkan bahwa produk Prakerja ini tidak menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Pelatihan-pelatihan yang tersedia di ISW merupakan hasil kolaborasi Prakerja dengan rekan-rekan lembaga pelatihan.
Seluruh masyarakat dapat mengambil berbagai pelatihan dengan syarat telah berusia di atas 18 tahun dan telah memiliki akun Prakerja, tanpa batasan seperti yang ada di skema normal.
"Kalau yang di skema normal, ada syarat-syarat tertentu untuk bisa ikut pelatihan, tetapi kalau di sini, dari profesi apapun mulai mahasiswa, hingga Aparatur Sipil Negara (ASN) itu juga bisa mengambil ISW," kata Samsu.
Beberapa topik pelatihan yang paling banyak diminati atau menjadi highlight dan bisa diakses langsung di situs skillsweek.prakerja.go.id diantaranya yakni bahasa asing, gaya hidup, keuangan, makanan dan minuman, manajemen, teknologi informasi, penjualan dan pemasaran, perkantoran, pertanian, sosial dan perilaku, hingga teknik.
Ia menegaskan, pembelajaran sepanjang hayat atau lifelong learning merupakan sebuah keniscayaan untuk menjawab tuntutan perubahan dan kemajuan zaman di era disrupsi teknologi.
"Bicara tentang lifelong learning atau pembelajaran sepanjang hayat, kan sudah banyak kemajuan di zaman sekarang, ada disrupsi yang terjadi karena kecerdasan buatan atau AI. Sekarang juga sedang ramai dibahas tentang perubahan iklim, jadi banyak sekali perubahan, kalau masyarakat tidak meningkatkan kapasitas diri akan ketinggalan, sehingga tidak relevan lagi," tuturnya.
Untuk itu, Prakerja sangat mendorong pembelajaran sepanjang hayat ini untuk masyarakat Indonesia dari segala usia, mulai dari yang belum memiliki pekerjaan, hingga yang sudah memiliki pekerjaan dan mapan agar tidak pernah berhenti belajar, karena pada bidang-bidang tertentu, pekerjaan bisa tergantikan atau kebutuhannya berkurang, sehingga perlu peningkatan kapasitas atau upskilling.
Adapun waktu penyelesaian pelatihan yang diberikan pada ISW periode ketiga ini lebih lama dari sebelumnya, untuk pelatihan gratis diberikan waktu 1 bulan, sementara untuk harga sangat murah Rp20.000 dan diskon lebih dari 50 persen diberikan waktu penyelesaian hingga akhir tahun 2023.
"Kalau sebelumnya di Bulan Juni dan Agustus 2023 itu hanya satu minggu untuk menyelesaikan pelatihan, tetapi kita melihat bahwa masyarakat mau kita ajak untuk enggak cuma beli pelatihan, tetapi sampai menyelesaikan pelatihan. Jadi ada penyesuaian, sekarang sampai satu bulan," paparnya.
Samsu berharap, dengan penyesuaian ini, masyarakat bisa lebih banyak belajar dan lebih semangat, karena ada waktu yang cukup untuk mengambil dan menyelesaikan pelatihannya.
Pada ISW yang ketiga ini, Prakerja juga melakukan kolaborasi dengan Microsoft Philanthropist untuk program pelatihan tentang kecerdasan buatan atau Talenta AI. Program ini menyediakan pelatihan AI, data analysis, dan cyber security yang tentunya sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia.
"Jadi, Talenta AI ini untuk bisa mengadopsi AI dan big data, juga untuk mengerti tentang konsep keamanan, tentang pembelajaran mesin atau machine learning di sistemnya Microsoft. Juga untuk pemrosesan bahasa, itu adalah ilmu-ilmu yang ke depannya akan selalu ada otomasi menggunakan mesin, jadi dari materi-materi yang diberikan itu, tersedia sampai 100 ribu slot pelatihan yang diberikan untuk pelatihan ini," papar Samsu.
Program talenta AI yang diluncurkan pada September 2023 lalu ini tidak hanya memberikan pelatihan bagi para pemula, tetapi juga pelatihan bagi tingkat lanjut agar keahliannya bisa terus relevan dan bisa lebih bermanfaat.
Nantinya, lulusan ISW dapat mengembangkan hasil pelatihannya baik ke jalur profesional di perusahaan nasional maupun multinasional, maupun jalur wirausaha.
"Kalau terkait penempatan, saat ini yang kita sediakan adalah fitur pencarian pekerjaan. Saat ini prakerja sudah bekerja sama dengan beberapa job portal, dan lowongan-lowongan itu tersedia di dashboard prakerja, sehingga untuk masyarakat, kita dorong untuk buka akunnya di Prakerja, masuk di dashboard, nanti di situ bisa dilihat lowongan-lowongan pekerjaan yang relevan juga dengan kebutuhan masyarakat," ujar dia.
Setelah menyelesaikan pelatihan, ada sertifikat yang akan diberikan untuk masyarakat. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk memastikan bahwa tidak hanya membeli pelatihannya, tetapi juga mengerjakan pelatihan sampai selesai.
Dari berbagai testimoni yang telah dibagikan, ada banyak manfaat yang dirasakan masyarakat, mulai dari mengalami pengalaman berlatih yang menyenangkan, mendapatkan ilmu baru yang membantu masyarakat, juga untuk lebih efektif dalam aktivitas atau pekerjaan mereka.
"Ambil kesempatan ini untuk mengembangkan diri melalui upskilling dan reskilling, mari menjadi bagian dari gerakan dari lifelong learning bersama-sama dengan teman-teman lain di seluruh dunia," tutur Samsu.
Seluruh testimoni, tata cara pendaftaran, hingga pelatihan-pelatihan apa saja yang dapat diambil, terus diperbarui melalui media sosial Instagram @prakerja.go.id.
Masyarakat bisa langsung melihat pada akun Instagram tersebut untuk melihat informasi-informasi terbaru, serta testimoni dari rekan-rekan yang sudah melakukan pelatihan, baik pelatihan skema normal maupun pelatihan dari ISW.
Editor: Slamet Hadi Purnomo
Copyright © ANTARA 2023