Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi VIII DPR RI Hazrul Azwar meminta pemerintah Saudi Arabia untuk tidak mengurangi jumlah jemaah haji Indonesia.
"Kita minta pengertian dari Pemerintah Saudi Arabia untuk memberikan perhatian khusus supaya jemaah haji ini, kalau bisa jangan dikurangi. Ada perlakuan khusus karena jumlah jemaah haji Indonesia sangat besar dibanding negara lain," kata Hazrul di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu.
Ia menyebutkan, kalau jumlah jemaah haji dari negara lain dikurangi sebesar 20 persen, tentu tidak menjadi masalah.
"Jemaah haji Indonesia paling besar dibanding negara lain, kalau dikurangi, mungkin tak terasa. Kalau jemaah haji Indonesia dikurangi, 20 persen, sangat amat terasa dan memberatkan," kata Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.
"Pemerintah Indonesia diminta segera melakukan lobi-lobi," tambahnya.
Ia juga meminta calon jemaah haji untuk bersabar meski sudah masuk daftar tunggu.
"Tidak kata lain kecuali bersabar," ungkap Hazrul.
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013
Justru harapan saya-sebagai rakyat, bagi DPR, meninjau efektivitas pemerintah dalam melayani dan mengkontrol praktik pelayanan haji, biaya paket keberangkatan, pemanfaatan pemasukan negara dari haji, efektivitas biro keberangkatan haji, keadilan kuota, kecukupan infrastruktur, dll.
Jaya Indonesia.