Pendidikan kini menjadi sektor yang semakin pintar. Kegiatan mengajar, penelitian ilmiah, manajemen kampus, dan layanan sekolah mengalami perkembangan pesat"
Kegiatan belajar dan mengajar telah beralih dari papan tulis biasa menjadi sarana multimedia, aktivitas belajar yang sebelumnya dilakukan di satu lokasi kini berlangsung di lokasi mana saja, kapan saja, bahkan kegiatan perkuliahan yang bersifat satu arah kini lebih mengutamakan mahasiswa.
Penelitian ilmiah harus mengerjakan tugas komputasi dan analisis data yang kompleks sehingga bergantung pada teknologi seperti high-performance computing (HPC), high performance data analytics (HPDA), big data, dan kecerdasan buatan (artificial intelligence).
Big data kini menjadi basis penyempurnaan manajemen dan pengambilan keputusan seputar layanan. Administrator harus mengikuti informasi penting tentang setiap sistem layanan secara real-time. Di sisi lain, transisi secara bertahap tengah terjadi dari layanan kampus terdesentralisasi menjadi layanan kampus terpadu demi meningkatkan pengalaman tenaga pengajar dan mahasiswa.
Berhadapan dengan perubahan penting dalam konsep dan format tersebut, industri pendidikan aktif mengeksplorasi integrasi TIK dan pendidikan. Sejumlah teknologi seperti knowledge graphs dan big data menghadirkan personalisasi dalam kegiatan belajar. Penelitian ilmiah pun semakin membutuhkan daya komputasi dan penyimpanan data. Kisah sukses berikut telah menarik minat di sektor pendidikan seputar aplikasi TIK. Namun, sederet problem baru juga muncul, seperti konstruksi yang masih terpencar, konstruksi yang berulang-ulang, kesenjangan data, dan infrastruktur TIK yang sudah ketinggalan zaman. Kendala tersebut menghambat reformasi pendidikan. Maka, pemanfaatan TIK yang lebih baik guna memutakhirkan dan membuat inovasi dalam model pendidikan kini menjadi tantangan mendesak bagi setiap pemangku kepentingan di industri.
Mengubah Konsep Pendidikan Pintar dengan TIK
Sebagai penyedia solusi TIK terkemuka di dunia, Huawei mendukung konsep pendidikan yang mengutamakan manusia. Huawei berkomitmen mengintegrasikan TIK seperti cloud computing, big data, dan kecerdasan buatan dalam seluruh proses pendidikan. Tujuannya, mempromosikan inovasi dalam pembelajaran, penelitian ilmiah, manajemen, dan layanan. Secara khusus, Solusi Intelligent Education Huawei memanfaatkan TIK canggih guna menawarkan interaksi, koneksi, platform, dan aplikasi pintar yang membantu klien menjalankan transformasi digital.
Perubahan konsep pendidikan dan mengikuti desain level atas tingkat nasional
Dalam proses transformasi digital, administrator pendidikan harus menyusun rencana terpusat dan panduan pada level atas, lalu melaksanakannya secara bertahap. Di tingkat nasional Tiongkok, kebijakan seperti Rencana Pembangunan Jangka Menengah dan Panjang untuk Informatisasi Pendidikan (2021-2025), serta Rencana Pembangunan Lima Tahun Ke-14 tentang Informatisasi Pendidikan menetapkan berbagai jenis target informatisasi di jenjang pendidikan tinggi, kejuruan, dasar, prasekolah, dan peserta didik dewasa. Kebijakan tersebut menjadi panduan dalam membangun lingkungan informatisasi, termasuk jaringan, platform cloud, konten, dan standar informatisasi untuk pendidikan, serta kebijakan dan regulasi terkait. Universitas dan institut kejuruan pun harus berinvestasi pada sumber daya manusia, pendanaan, serta bidang-bidang lain untuk menyusun peta jalan informatisasi sesuai rencana jangka panjang. Jenjang pendidikan dasar, primer, dan sekunder biasanya memiliki keterbatasan TIK. Untuk itu, dinas pendidikan harus menyediakan semakin banyak platform dan aplikasi agar sekolah dapat membangun infrastruktur TIK yang banyak digunakan.
Berdasarkan kapabilitas dan pemahaman industri, Huawei mengajukan konsep "komunitas pendidikan digital". Huawei ingin memanfaatkan konsep ini guna menciptakan koneksi dan agregasi sarana pendidikan untuk seluruh skenario, serta prinsip keterbukaan dan kolaborasi untuk seluruh dimensi. Konsep ini akan ikut menyatukan O&M pada seluruh siklus dan evolusi berkesinambungan lewat teknologi cloud, jaringan, edge, dan perangkat canggih.
Solusi pendidikan pintar "Five Ones"
Huawei telah membangun arsitektur teknis pendidikan pintar "Five Ones": satu layar, satu jaringan, satu cloud, satu platform, dan satu portal.
Satu layar adalah antarmuka terminal bagi interaksi manusia-mesin yang diwakili beragam terminal layar, termasuk PC, komputer tablet, perangkat digital, terminal konferensi, smart blackboard, dan layar LED besar. Dalam skenario penggunaan yang berbeda-beda, terminal interaksi pintar ini memiliki kesesuaian untuk mengumpulkan dan menampilkan informasi berdasarkan kebutuhan masing-masing mata pelajaran. Maka, "Satu layar" menjadi unsur penting dalam pendidikan pintar, terutama sebagai kunci yang membuka seluruh sistem untuk pengguna.
Satu jaringan dengan dukungan teknologi dan aplikasi baru menjadi hal yang dibutuhkan untuk mendorong transformasi pembelajaran, manajemen sekolah, dan layanan. Jaringan masa kini tak hanya tersambung dengan ponsel dan komputer, namun juga terminal IoT dan perangkat pintar. Dengan teknologi seperti 5G, jaringan optik, dan Wi-Fi 7, Huawei mengintegrasikan jaringan kabel, nirkabel, perkantoran, dan IoT agar terkoneksi dengan jaringan kampus, MAN pendidikan, jaringan pendidikan dan riset, serta Internet. Integrasi ini membangun satu jaringan yang aman, stabil, dan pintar sehingga meningkatkan kapabilitas bearing pada sistem layanan dan pengalaman pengguna.
Huawei juga membangun satu smart education cloud dengan standar dan layanan tersentralisasi yang mengintegrasikan kegiatan belajar, mengajar, penelitian ilmiah, evaluasi, manajemen, dan kampus pintar. Hasilnya, lingkungan pendidikan pintar tersedia bagi setiap orang yang ingin belajar kapan saja, di mana saja. Dengan cara ini, kualitas belajar dan mengajar meningkat drastis, dan kita dapat menyediakan akses yang sama bagi setiap orang untuk memperoleh materi belajar bermutu.
Satu platform adalah platform pendidikan digital publik yang mendukung aplikasi pintar untuk kegiatan belajar, penelitian ilmiah, manajemen, dan layanan. Konsep ini melibatkan sarana berbagi data pada cloud, jaringan, perangkat, dan sistem sehingga mengatasi kesenjangan data. Platform ini juga memfasilitasi inovasi cepat atas layanan pendidikan dan mengoptimalkan sinergi cloud-pipe-device yang menghubungkan ruang fisik dan digital demi layanan data dan tata kelola pendidikan yang semakin cerdas.
Fasilitas intelligent operation center (IOC) di kampus dan super app dibangun pada satu portal agar kegiatan operasional dan manajemen menjadi terpusat. IOC berfungsi ganda sebagai layar terpadu untuk kegiatan belajar, penelitian ilmiah, manajemen, dan layanan. Lewat IOC, pimpinan sekolah dapat memantau status kampus dan menyempurnakan pengelolaan, sedangkan, departemen logistik, keamanan, informasi, dan lain-lain memiliki tata kelola yang lebih terpusat, otomatis, serta pintar. Lebih lagi, super app dikembangkan sebagai portal pendidikan pintar satu atap yang menghubungkan berbagai orang, kegiatan, dan benda agar pengguna mudah mengakses beragam aplikasi cloud hanya lewat satu aplikasi. Kalangan universitas pun dapat membangun portal mobile campus berdasarkan super app guna menyediakan layanan mobile terminal untuk bekerja, belajar, dan beraktivitas lain, memenuhi target bahwa setiap orang dapat belajar kapan saja, di mana saja.
Bekerja sama dengan Industri dan Memajukan Pendidikan Pintar
Hingga kini, Huawei telah melayani lebih dari 2.800 kementerian pendidikan, universitas, dan lembaga riset di lebih dari 120 negara dan wilayah. Lebih dari 30 universitas dalam jajaran 100 universitas terbaik versi "QS World University Rankings" bahkan telah memilih Huawei sebagai mitra transformasi digital.
Ke depan, Huawei akan terus membuat inovasi di sektor pendidikan, serta mengintegrasikan big data, kecerdasan buatan, dan cloud secara fleksibel dalam skenario pendidikan. Tujuannya adalah mengembangkan solusi berbasiskan skenario bersama mitra, serta menggerakkan pembangunan pendidikan yang bermutu tinggi lewat transformasi digital.
Artikel ini dimuat majalah ICT Insights edisi "Smart Education". Informasi lebih lanjut tersedia di situs resmi Huawei: https://e.huawei.com/en/ict-insights/global/ict_insights/ict34-intelligent-education
NARAHUBUNG:
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2023
