NasDem targetkan enam kursi DPR dari DKI

Target NasDem untuk DPR RI enam kursi dari Provinsi DKI, khususnya Jakarta Utara dua kursi,

Jakarta (ANTARA News) - Partai NasDem menargetkan meraih enam kursi DPR RI dari sejumlah daerah pemilihan (dapil) yang tersebar di Provinsi DKI Jakarta pada Pemilu 2014.

Ketua DPP Partai NasDem Enggartiasto Lukita mengatakan hal tersebut di sela-sela acara peresmian Posko Pemenangan Sahroni Center calon anggota legislatif (caleg) DPR Partai NasDem dari dapil Jakarta Utara (Jakut), Ahmad Sahroni, Senin.

"Target NasDem untuk DPR RI enam kursi dari Provinsi DKI, khususnya Jakarta Utara dua kursi," katanya.

Dalam keterangan persnya, Enggartiasto Lukita mengatakan, pengadaan posko-posko atau media center oleh para politisi NasDem, setidaknya merupakan keseriusan awal guna menyerap aspirasi masyarakat di daerah yang akan diperjuangkan ketika kelak terpilih menjadi wakil rakyat.

"Ide media center itu tidak jauh berbeda dengan wacana pengadaan rumah aspirasi yang pernah ramai diusulkan oleh para anggota DPR dan DPD yang kini duduk di Senayan," katanya.

Bedanya, rumah aspirasi diusulkan dari dana APBN, namun media center politisi NasDem didanai dari kantong pribadi.

Enggartiasto menambahkan, bertarung di sejumlah dapil di DKI bukanlah pekerjaan mudah. Karena, banyak politisi lama yang juga sudah cukup dikenal oleh masyarakat selama ini.

Oleh karena itu, NasDem mengimbanginya dengan menampilkan politisi-politisi wajah baru untuk bersaing dengan mereka tuk meraih tiket ke Senayan.

Sementara itu, Ahmad Sahroni sendiri mengaku tidak mudah untuk bersaing di Pemilu 2014 mendatang. Namun, dia bertekad untuk maju bersama-sama dengan dukungan masyarakat memenangkan Pemilu mendatang.

Roni Center yang telah diresmikan merupakan sarana berkumpul bagi para simpatisan dan pendukung untuk berbagi ide dan gagasan sekaligus ujung tombak perjuangan.

"Saya bertekad terjun ke dunia politik adalah untuk mewujudkan mimpi-mimpi saya, melakukan perubahan untuk bangsa ini, bukan untuk mencari kekayaan di jalur politik bahwa anak Tanjung Priok bisa berkontribusi bagi kemajuan bangsa," katanya. (*)