Bekasi (ANTARA News) - Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Jawa Barat, mencatat sekolah negeri di wilayah setempat hanya sanggup menampung kurang dari 30 persen dari total lulusan SD dan SMP pada tahun ajaran 2013/2014.
"Total kelulusan siswa SD dan SMP negeri tahun ini mencapai sekitar 73 ribu siswa. Namun SMP dan SMA Negeri di Kota Bekasi yang saat ini berjumlah sekitar 66 sekolah hanya mampu menampung kurang dari 30 persennya saja," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Encu Hermana, di Bekasi, Senin.
Data melalui Disdik setempat menyebutkan, kelulusan siswa SD tahun 2013 sebanyak 41 ribu lebih dengan daya tampung SMP negeri sekitar 15 ribu siswa.
Untuk lulusan SMP tahun 2013 sebanyak 32 ribu siswa dengan daya tampung penerimaan SMK dan SMA negeri sekitar 9 ribu siswa.
Menurut dia, rata-rata sekolah telah dibatasi daya tampung siswanya maksimal 40 orang per kelas.
"Dengan pemberlakuan sistem online 100 persen diharapkan siswa yang tidak tertampung di negeri bisa beralih ke sekolah swasta," katanya.
Encu mengimbau orang tua siswa agar tidak perlu khawatir dengan sistem pendidikan swasta yang ada di wilayah setempat.
Berdasarkan hasil UN tingkat SMA yang telah diumumkan beberapa waktu lalu, kata dia, terlihat peraih nilai UN tertinggi masih di dominasi oleh siswa dari sekolah swasta.
"Bahkan siswa dari sekolah negeri hanya masuk urutan ke tujuh dari 10 besar nilai UN di tingkat daerah," katanya.
Menurutnya, data itu diketahui berdasarkan peringkat 10 besar nilai rata-rata UN 2013 yang dirilis Disdik Provinsi Jawa Barat.
"Karena sekolah swasta untuk pendanaan lebih banyak, dan sistem pengajaran di swasta lebih baik," katanya.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013