Jakarta (ANTARA News) - Partai Gerindra menyatakan berduka atas wafatnya Ketua MPR RI Taufiq Kiemas di Singapura, Sabtu pukul 19.00 waktu setempat atau 18.00 WIB.
"Kami dari Partai Gerindra mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga yang ditinggalkan dan juga kepada keluarga besar PDI Perjuangan," kata Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon melalui keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu malam.
Fadli menilai bahwa Taufiq Kiemas merupakan politisi yang hangat, selalu terbuka, menghargai perbedaan dan gigih memperjuangkan Empat Pilar Kebangsaan.
Empat Pilar Kebangsaan tersebut yakni Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika.
"Bahkan di tengah sakit yang dideritanya, beliau masih menghadiri peringatan hari lahir Pancasila di kota Ende, 1 Juni lalu. Satu contoh bagaimana kuatnya komitmen dan kegigihannya dalam menjaga Pancasila," kata Fadli.
Menurut Fadli, semangat dan kepedulian Taufiq Kiemas bagi kokohnya nilai-nilai Pancasila di Indonesia, merupakan warisan yang luar biasa yang ditinggalkannya.
Secara pribadi, Fadli merasa dekat dengan Taufiq Kiemas dan kehilangan sosok kebapakan yang suka mengayomi anak muda.
"Kenangan yang tak terlupakan adalah saat Bang Taufik berkunjung ke perpustakaan saya beberapa waktu lalu. Beliau juga pernah menghadiahkan sebuah jam limited edition dengan kulit ikan pari," kata Fadli.
Fadli mengemukakan bahwa bangsa Indonesia merasa kehilangan karena Taufiq Kiemas merupakan salah satu putra terbaik bangsa.
"Selamat jalan Bapak Taufik Kiemas. Semoga almarhum ditempatkan di tempat yang mulia di sisi Allah SWT," ujar Fadli.
Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013