Damaskus (ANTARA News) - Kementerian Luar Negeri Suriah mengatakan Damaskus tidak peduli dengan setiap keputusan yang disahkan oleh Liga Arab.
Alasannya, Liga Arab telah menjadi pemain dalam perang melawan Suriah.
Pernyataan kementerian tersebut dikeluarkan saat para menteri luar negeri Liga Arab pada hari yang sama "mengutuk semua bentuk campur tangan asing" di Suriah, terutama oleh kelompok gerilyawan Lebanon, Hizbullah.
Seperti dikutip kantor berita Xinhua, Sekretaris Jenderal Liga Arab Nabil Al-Arabi mengatakan dalam pertemuan menteri luar negeri itu Presiden Suriah Bashar al-Assad takkan memiliki peran dalam Suriah masa depan.
Kementerian tersebut menekankan Liga Arab takkan menjadi bagian apa pun dalam penyelesaian krisis Suriah.
Liga Arab telah menjatuhkan sanksi politik dan ekonomi atas Pemerintah Suriah dan menyeru semua negara anggotanya agar menarik duta besar mereka dari Damaskus.
Awal tahun ini, Liga Arab menyerahkan kursi Suriah kepada kelompok oposisi Koalisi Nasional Suriah dalam satu pertemuan tingkat tinggi di Qatar, sehingga makin menjauhkan dirinya dari negara Arab itu.
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013