Saya yakin target tujuh juta pengunjung bisa tercapai.

Sleman (ANTARA) - Wakil Bupati (Wabup) Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Danang Maharsa menyebut Festival Budaya Lereng Merapi dalam rangka Hari Jadi ke-77 Kalurahan Hargobinangun, Pakem merupakan perpaduan sektor pariwisata dan UMKM yang dapat menjadi penggerak perekonomian masyarakat.

"Penyelenggaraan kegiatan budaya yang dipadukan dengan pariwisata dan UMKM di Sleman menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung wisata di Sleman," kata Danang, saat menghadiri Festival Budaya Lereng Merapi, di Kampung Mahoni, Hargobinangun, Pakem, Minggu.

Menurut dia, pendapatan daerah Kabupaten Sleman dari sektor pariwisata telah mencapai kurang lebih Rp246 miliar pada Oktober 2023, dan sektor pariwisata di Sleman juga merupakan sektor penggerak pendapatan UMKM.

"Para pengelola pariwisata dan penyelenggara festival ini sangat kreatif, dan kami dorong untuk bisa memadukan dengan peningkatan perekonomian masyarakat sekitar," katanya.

Danang juga menyampaikan, target pengunjung wisata di Kabupaten Sleman sebesar tujuh juta pengunjung pada tahun 2023.

"Saya yakin target tujuh juta pengunjung bisa tercapai. Wisatawan yang masuk di Kabupaten Sleman, sampai Oktober ini sudah mencapai kurang lebih 5,6 juta hampir 76 persen dari target," katanya.

Danang Maharsa mengajak kepada semua elemen untuk ikut serta memajukan pariwisata, agar pengunjungnya semakin banyak di Kabupaten Sleman.

Lurah Hargobinangun Amin Sarjito mengatakan bahwa peringatan hari jadi ke-77 Kalurahan Hargobinangun menjadi momentum yang sangat spesial dikarenakan diselenggarakan semeriah mungkin setelah pandemi COVID-19.

"Sudah dua tahun kita tidak menyelenggarakan kegiatan hari jadi semeriah ini sebelumnya, dan hari ini sungguh luar biasa. Antusiasme masyarakat terlihat yang hadir di sini telah tercatat 7.000 lebih dari pagi tadi," katanya pula.
Baca juga: Festival Lima Gunung 2019 dikerjakan milenial desa
Baca juga: Masyarakat padati pawai Festival Garis Imajiner di lereng Merapi

Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023