Polisi edukasi keselamatan lalu lintas dan kenakalan remaja di sekolah

Jakarta (ANTARA) - Polisi mengedukasi keselamatan berlalulintas dan pencegahan kenakalan remaja di SMPN 89 Jakarta Barat melalui program "Police Goes to School" (Polisi Mengunjungi Sekolah) pada Kamis.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Metro Jakarta Barat AKBP Mokhamad Sigit Purwanto mengatakan bahwa edukasi tersebut ditujukan untuk memastikan para siswa memiliki pemahaman yang kuat tentang keselamatan berlalulintas dan perilaku positif.

"Para siswa diajak untuk memahami makna rambu-rambu lalu lintas yang berperan penting dalam menjaga keselamatan di jalan," kata Sigit dalam keterangannya.

Pada kegiatan tersebut, para pelajar diberikan pemahaman yang mendalam tentang pentingnya mematuhi aturan berlalu lintas, termasuk penggunaan helm saat pergi ke sekolah.

"Ini bukan hanya untuk keselamatan pribadi mereka, tetapi juga untuk menjaga keamanan orang lain di jalan," ungkapnya.

Baca juga: Pengguna sepeda motor banyak lakukan pelanggaran lalu lintas di Jakbar

Selain keselamatan berlalulintas, kata Sigit, materi penyuluhan yang mencakup isu-isu sosial yang relevan bagi para pelajar juga diberikan.

"Kami membahas tentang materi 'bullying' (perundungan), yang merupakan masalah serius di kalangan pelajar, kekerasan/pelecehan seksual, anti intoleransi maupun kenakalan remaja lainnya," katanya.

Sigit meminta para pelajar untuk berperan aktif dalam mencegah intimidasi dan memastikan bahwa sekolah adalah tempat yang aman dan nyaman bagi semua.

Selain itu, Sigit juga mengimbau pelajar tentang pentingnya melaporkan perilaku pelecehan kepada orang dewasa yang dapat diandalkan.

"Kesadaran tentang hak mereka untuk hidup tanpa rasa takut adalah salah satu pesan utama yang ditekankan dalam penyuluhan ini," tutur Sigit.

Baca juga: Legislator: Optimalkan pembinaan guru BK untuk cegah perundungan

Kepala Unit (Kanit) Keamanan Keselamatan Berlalu Lintas (Kamsel) Satlantas Polres Metro Jakarta Barat, Iptu Yeni mengatakan, dalam edukasi tersebut, pihaknya mendorong para pelajar untuk menghargai keberagaman, memahami perbedaan dan mempromosikan sikap inklusif dalam kehidupan sehari-hari.

"Ini merupakan langkah penting dalam membangun para generasi muda yang lebih baik di masa depan," kata Yeni.

Kunjungan tersebut, kata Yeni, merupakan bagian dari upaya Satlantas Polres Metro Jakarta Barat (Jakbar) untuk berkolaborasi dengan komunitas sekolah dan masyarakat.

"Kami ingin memastikan bahwa para pelajar memiliki pengetahuan dan pemahaman yang kuat tentang isu-isu ini, yang akan membantu mereka menjadi warga yang bertanggung jawab dan peduli di masa depan," tutur Yeni.