Gol pembuka Arema tercipta akibat bunuh diri pemain Persita Tangerang Na Byung Yul pada menit 14 ketika Greg Nwokolo melakukan tendangan bebas, sehingga skor menjadi 1-0.
Na Byung Yul bermaksud mengamankan bola lambung tendangan bebas Greg yang melewati pagar hidup Persita, namun bola justru meluncur deras ke gawang Persita yang dikawal Reky Rahayu.
Pada 45 menit babak pertama, Arema cukup mendominasi permainan dan tanpa kenal lelah terus menggempur pertahanan Persita.
Sejumlah peluang emas pun tercipta, namun tak satupun yang bisa dikonversi menjadi gol hingga wasit Deni Sumantri meniup peluit panjangnya tanda berakhirnya babak pertama.
Memasuki 45 menit babak kedua, pelatih Persita Giman Nurjaman menarik Ade Jantra dan mengganti dengan Zikri Akbar. Masuknya Zikri Akbar membuat serangan pemain Persita mulai terlihat, bahkan Cristian Carasco mulai berani membuka ruang untuk menerobos pertahaman Arema.
Kukuhnya pertahanan Arema yang digalang Victo Igbonefo dan Purwaka Yudi cukup menyulitkan pemain Persita menembus benteng lini belakang Singo Edan.
Arema justru kembali menciptakan peluang pada menit 47 melalui tendangan bebas Greg Nwokolo, akan tetapi masih mampu diamankan Reky Rahayu.
Satu menit kemudian atau menit 48, gol kedua Arema akhirnya tercipta melalui kaki Beto Goncalves. Umpan silang Beny Wahyudi yang berlari dari sisi kanan pertahanan Persita, disambut sontekan kaki kanan Beto yang muncul dari belakang dan skor pun berubah menjadi 2-0.
Tertinggal dua gol, Persita mulai berani menyerang, namun serangan demi serangan yang diperagakan para pemain Persita selalu kandas sebelum berhasil memasuki area pertahanan tim tuan rumah.
Pada menit 75, tim tuan rumah menambah pundi-pundi golnya menjadi 3-0. Gol dari titik penalti tersebut dieksekusi dengan sempurna oleh Keith Kayamba Gumbs.
Satu-satunya peluang emas Persita Tangerang tercipta pada menit 89, namun tendangan kaki Na Byung Yul masih mampu diselamatkan oleh Kurnia Meiga Hermansyah.
Dalam pertandingan menjamu Persita Tangerang tersebut, pelatih Arema Rahmad Darmawan benar-benar merotasi pemainnya dengan menyimpan Kayamba Gumbs di bangku cadangan dan baru diturunkan pada babak kedua menggantikan Dendy Santoso.
Di lini tengah, Rahmad Darmawan juga menyimpan Gede Sukadana pada pertengahan babak kedua. Posisinya digantikan pemain anyar Singo Edan, Edmar Garcia, dan di lini depan Greg Nwokolo akhirnya digantikan oleh Sunarto pada babak kedua.
(E009/M029)
Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013