Beijing (ANTARA) - China akan terus memajukan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai salah satu langkah besar untuk mendukung kerja sama Belt and Road (BRI) berkualitas tinggi, kata Presiden Xi Jinping pada Rabu di Beijing, lapor Xinhua.

Xi menyampaikan pernyataan tersebut dalam pidato utamanya pada upacara pembukaan Forum Sabuk dan Jalur Sutra untuk Kerja Sama Internasional (Belt and Road Forum for International Cooperation/BRF) ketiga.

China akan terus mengimplementasikan Rencana Aksi Kerja Sama Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Inovasi Sabuk dan Jalur Sutra, serta menggelar Konferensi Sabuk dan Jalur Sutra tentang Pertukaran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi pertama, ujar Xi.

Selain itu, China juga akan meningkatkan jumlah laboratorium gabungan yang dibangun bersama para peserta pembangunan bersama Sabuk dan Jalur Sutra lainnya menjadi 100 laboratorium dalam lima tahun ke depan, serta mendukung para ilmuwan muda dari negara-negara lain untuk bekerja pada program-program jangka pendek di China, tuturnya.

China akan mengajukan Inisiatif Global untuk Tata Kelola Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) pada BRF tahun ini.

"Kami siap meningkatkan pertukaran dan dialog dengan negara-negara lain serta bersama-sama mempromosikan pengembangan AI yang sehat, tertib, dan aman di dunia," ungkap Xi.


Penerjemah: Xinhua
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2023