Saya berkeyakinan Mas Ganjar adalah figur yang tepat memimpin bangsa Indonesia untuk mewujudkan semua cita-cita yang saya sebutkan tadi, mempercepat dan melanjutkan program pembangunan yang sudah baik

Jakarta (ANTARA) - Bakal calon wakil presiden (cawapres) Mahfud MD meyakini bahwa Ganjar Pranowo adalah sosok yang tepat untuk memimpin bangsa Indonesia selama lima tahun ke depan.

Hal ini disampaikan Mahfud saat berpidato usai ditetapkan sebagai bakal cawapres pendamping Ganjar di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu.

"Saya berkeyakinan Mas Ganjar adalah figur yang tepat memimpin bangsa Indonesia untuk mewujudkan semua cita-cita yang saya sebutkan tadi, mempercepat dan melanjutkan program pembangunan yang sudah baik," ujar Mahfud.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan ini mengatakan akan berupaya mewujudkan cita-cita bangsa menuju Indonesia Emas 2045 bersama Ganjar.

Hal ini akan terwujud jika memenuhi sejumlah syarat, yakni kokohnya ideologi bangsa, perekonomian yang baik, penegakan hukum dan keadilan, demokrasi politik, hidupnya budaya gotong royong hingga mengendapkan persaudaraan.

Baca juga: Ganjar-Mahfud ingin pembangunan bangsa Indonesia bergerak cepat

"Tentu lalu memperbaiki juga yang keliru dan melakukan inovasi-inovasi baru, sesuai dengan perkembangan zaman dengan tetap berpegang pada konstitusi," tegasnya.

Tak hanya itu, Mahfud mengaku sudah lama mengenal Ganjar. Pasalnya, mereka pernah menjadi anggota DPR RI periode 2004-2008.

"Kami berdua kerap berdiskusi bahkan saling mengunjungi ketika Mas Ganjar Pranowo memimpin Jawa Tengah dan saya menjadi Ketua Mahkamah Konstitusi," jelas dia.

Untuk itu, ia mengaku sudah tahu persis sosok Ganjar sebagai pemimpin yang merakyat dan berani. Ia menjelaskan berani yang dimaksud adalah memperbaiki yang tak sesuai, menerima kritik serta berani memperjuangkan nilai-nilai politik yang diyakini benar.

"Saya tahu juga Mas Ganjar adalah dari keluarga muslim yang taat, yang selalu berkomitmen menjalankan amanah yang diberikan kepadanya, amanat dari orang tuanya, amanat dari partainya, dan terutama amanat dari rakyat," pungkas Mahfud.

Sebelumnya Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengumumkan Mahfud MD sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang mendampingi Ganjar Pranowo dalam kontestasi Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.

Baca juga: Megawati umumkan Mahfud MD sebagai bakal cawapres pendamping Ganjar

"Hari ini, Rabu 18 Oktober 2023 saya dengan mantap diri saya ambil keputusan ke semua, saya tujukan sebesar-besar bagi kepentingan rakyat, bangsa dan negara dengan ucapkan bismillahirrahmanirrahim calon wakil presiden yang dipilih PDIP yang akan dampingi Ganjar Pranowo adalah Prof Dr Mahfud MD,” ujar Megawati di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu.

Pengumuman Mahfud sebagai bacawapres tersebut dihadiri oleh para ketua umum partai politik pengusung dan pendukung bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo.

Para ketum tersebut adalah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Plt Ketua Umum DPP PPP Mardiono, Ketua Umum DPP Partai Hanura Oesman Sapta Odang, dan Ketua Umum Partai Perindo Hari Tanoesoedibjo.

Pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan pada 19-25 Oktober 2023.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu (UU Pemilu) pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.

Saat ini ada 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI. Bisa juga pasangan calon diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.

Baca juga: Megawati: Mahfud sosok intelektual dan berpengalaman dampingi Ganjar
Baca juga: Pengamat: Mesin politik PDIP diperkuat dengan Mahfud MD jadi cawapres

Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2023