Kelulusan SMP/MTS DIY meningkat

Yogyakarta (ANTARA News) - Tingkat kelulusan siswa SMP/MTs di Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun ajaran 2012/2013 meningkat bila dibanding 2011/2012 yaitu dari 99,3 persen menjadi 99,93 persen dari total 47.306 siswa.

"Pada tahun lalu, jumlah siswa yang dinyatakan tidak lulus dari SMP/MTs tercatat sebanyak 345 siswa, namun tahun ini tercatat sebanyak 11 siswa. Itupun masih angka sementara," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY Baskara Aji di Yogyakarta, Jumat.

Menurut dia, Dinas Pendidikan Pemuda dan OlahrRaga DIY masih menunggu konfirmasi dari sekolah terkait nilai ujian sekolah yang belum dimasukkan. Masih ada sembilan siswa yang nilai sekolahnya masih ditunggu, sedang dua siswa lainnya sudah pasti dinyatakan tidak lulus.

"Permasalahan terkait nilai sekolah yang belum dimasukkan tersebut hampir sama dengan masalah saat kelulusan SMA/SMK/MA pekan lalu. Hal ini terjadi karena aplikasi yang digunakan baru," katanya.

Sementara itu, dari sisi total rata-rata nilai, SMP/MTs di Kota Yogyakarta memperoleh nilai akhir dengan rata-rata tertinggi di DIY yaitu 30,44 diikuti dari Kabupatan Sleman dengan 28,87; Kabupaten Bantul 28,75; Kabupaten Kulonprogo 28,17 dan Kabupaten Gunungkidul 27,31.

Nilai rata-rata dari Kota Yogyakarta tersebut lebih tinggi dari rata-rata DIY yaitu 28,70.

Sekolah di DIY yang memperoleh nilai akhir dengan total rata-rata tertinggi adalah SMP Negeri 4 Pakem dengan nilai 35,29; SMP Negeri 1 Godean 34,96 dan SMP Negeri 9 Yogyakarta 34,79.

Berdasarkan urutan hasil Ujian Nasional, SMP Negeri 4 Pakem juga masih meraih total nilai rata-rata tertinggi di DIY yaitu 35,84; SMP Negeri 5 Yogyakarta 35,82 dan SMP Negeri 8 Yogyakarta 35,08.

Pengumuman kelulusan SMP/MTs tersebut akan dilakukan secara serentak pada Sabtu, 1 Juni pukul 10.00 WIB. Selain pengumuman kelulusan SMP/MTs, pengumuman kelulusan SD/MI juga akan dilakukan pada waktu yang sama.

Untuk rata-rata total nilai akhir jenjang SD/MI, Kota Yogyakarta masih meraih nilai terbaik di DIY yaitu dengan rata-rata 23,62; Kabupaten Bantul 23,50; Kabupaten Kulon Progo 23,40; Kabupaten Sleman 23,28 dan Kabupaten Gunung Kidul 22,53. Rata-rata nilai total di DIY adalah 23,26.

"Kalau dilihat dari hasil Ujian Nasional, Kabupaten Kulon Progo memperoleh total nilai rata-rata terbaik di DIY yaitu 23,41. SD dengan total nilai rata-rata UN terbaik juga dari Kulon Progo yaitu SD Negeri Panjatan," kata Aji.

Bahkan, lanjut dia, peringkat 5 hingga 17 nilai UN terbaik di DIY berasal dari SD Negeri Panjatan dengan nilai yang sama yaitu 29,6. Sedang nilai UN terbaik di DIY diraih siswa dari Bantul dengan nilai 29,80.