Jakarta (ANTARA News) - Kesertaan penduduk Indonesia dalam asuransi kesehatan (Askes) baru 40 persen atau sekitar 82 juta jiwa, sedang di negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) yang maju kesertaan telah mencapai di atas 60 persen dari penduduk. "Sebanyak 80 juta jiwa peserta askes di Indonesia itu berasal 22 juta jiwa dari PNS, TNI/Polri, pekerja formal dan 60 juta jiwa berasal dari penduduk miskin," kata Ketua Umum Perhimpunan Ahli Manajemen Jaminan dan Asuransi Kesehatan Indonesia (PAMJAKI) Hasbullah Thabrany di Jakarta, Selasa. Negara-negara ASEAN yang telah menyertakan penduduknya dalam askes antara lain Filipina mencapai 60 persen, Thailand, Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam mencapai 100 persen. Dalam menyambut Konferensi Nasional II dan Munas III PAMJAKI di Jakarta, 29-31 Agustus 2006, Hasbullah menyatakan, ketertinggalan kesertaan askes penduduk RI karena masyarakat golongan di atas miskin dan sebagian pengusaha belum menyadari pentingnya menyertakan ke dalam Askes. "Menyertakan diri atau karyawannya ke dalam Askes merupakan investasi SDM jangka panjang karena mengurangi beban biaya pemeliharaan kesehatan dan mengurangi hari kerja hilang atas karyawan yang sakit," katanya. Hasbullah menyambut baik pemerintah yang mengundangkan UU No. 40/2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) dengan menyertakan 60 juta jiwa penduduk miskin ke dalam Askeskin mulai 2005 secara cuma-cuma. "Penduduk yang telah menjadi peserta Askeskin akan terjamin pelayanan kesehatan dan jika sakit mereka berobat ke Puskesmas dan rumah sakit (RS) secara cuma-cuma," kata Dekan FKM-UI itu. Kendati demikian, Hasbullah mengharapkan pemerintah segera menyusun peraturan pemerintah (PP) dan Perpres atau Permenkes tentang pelaksanaan UU SJSN agar seluruh penduduk Indonesia dapat menjadi peserta Askes guna memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatannya. Sementara itu, pengamat masalah kesehatan dr Marius Widjajarta berharap agar PAMJAKI memberikan sumbangan pemikiran bagi kemajuan kesertaan Askes di Indonesia serta memberikan konsultasi bagi perseorang atau perusahaan yang akan menjadi peserta Askes serta rumah sakit sebagai penyedia layanan peserta askes. Konnas II dan Munas III PAMJAKI di Jakarta, 29-31 Agustus 2006 akan dibuka Menko Kesra Aburizal Bakrie serta akan membahas program kerja, penyempurnaan AD/ART dan pemilihan pengurus PAMJAKI masa bakti 2006-2011.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006