Jakarta (ANTARA) - Perusahaan layanan streaming Netflix berencana untuk meluncurkan toko ritel fisik yang disebut Netflix House, menurut laporan Bloomberg dan The Verge, Jumat (13/10).

Toko fisik Netflix House akan menawarkan tidak hanya barang-barang untuk dibeli, tetapi, juga makanan dan pengalaman lain yang didasarkan pada apa pun yang sedang populer di Netflix saat ini.

Saat ini belum ada banyak detail soal rencana Netflix House, seperti di mana lokasi permanen. Namun, lokasi pertama diperkirakan akan diluncurkan di Amerika Serikat pada tahun 2025.

Baca juga: Netflix mulai uji coba layanan "video games" di TV dan komputer

"Kami telah melihat seberapa banyak penggemar mencintai untuk tenggelam dalam dunia film dan acara TV kami, dan kami telah banyak berpikir tentang bagaimana kami membawanya ke tingkat berikutnya," kata Wakil Presiden Produk Konsumen Netflix Josh Simon kepada Bloomberg.

Netflix saat ini mengoperasikan toko barang online yang menjual segala hal mulai dari kaos "Stranger Things" hingga kantung tidur amplop merah. Mereka juga pernah membuka toko pop-up (sementara).

Netflix juga telah melakukan eksperimen dengan pengalaman mendalam seperti "Squid Game: The Trials" di Los Angeles dan pertunjukan panggung prekuel untuk "Stranger Things" di London. Netflix House akan menjadi lokasi permanen pertama untuk salah satu dari toko ini.

Kabar soal Netflix House datang ketika layanan streaming itu terus mencari sumber pendapatan baru dan terus menaikkan harga yang sudah ada.

Sebelum berbisnis layanan streaming, Netflix membuka layanan penyewaan DVD yang diantar lewat pos.

Baca juga: Disney+ akan buat aturan untuk membatasi praktik berbagi akun

Baca juga: Netflix berencana pangkas pengeluaran hingga 300 juta dolar AS di 2023

Baca juga: Studi: Konsumsi OTT di Indonesia tertinggi di Asia Tenggara

Penerjemah: Fathur Rochman
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023