Bengkulu (ANTARA News) - Penyaluran Jaminan Kesehatan Masyarakat di Kota Bengkulu sebagian tidak tepat sasaran karena masih ada warga berstatus mampu dan pegawai negeri sipil yang menerimanya.
Akibatnya dari 82 ribu penerima hanya tersalurkan sekitar 76 ribu. Sisanya tidak bisa disalurkan karena calon penerimanya warga mampu atau sudah meninggal dunia, kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu Edriwan Mansyur, Rabu.
Ke depan pihaknya akan lebih selektif dalam menyalurkan Jamkesmas tersebut dan sisa yang belum disalurkan akan dikoordinasi ke pusat untuk dialihkan pada orang betul betul tidak mampu.
Lurah Sukarami, Kecamatan Selebar, Saipul Anuar mengatakan, jumlah warga miskin di daerah itu hingga saat ini belum mendapat Jamkesmas pada sebelumnya sudah diusulkan.
"Kami mengharapkan pemerintah kota dapat menyalurkan kartu Jamkesmas kepada ratusan warga kurang mampu di daerahnya," ujar Saipul.
Pewarta: Zulkifli Lubis
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013