Budenholzer (43) menghabiskan 17 tahun bersama San Antonio Spurs sebagai asisten pelatih, kemudian pada enam tahun terakhir menjadi asisten pelatih Gregg Popovich, yang membawa Spurs meraih empat gelar juara NBA.
"Ia merupakan sosok di bola basket yang sangat cerdas dan begitu memperhatikan liga, dan itulah yang diperlukan agar dapat sukses," kata manajer umum Atlanta Hawks, Danny Ferry dalam pernyataannya.
"Pengalamannya dan empat (gelar) kejuaraan sepanjang 17 tahun memberikan dasar yang sangat bagus terhadap kepemimpinannya untuk tim kami."
Budenholzer mengambil alih tim Hawks dari pelatih Larry Drew, yang kontraknya berakhir. Drew membawa Atlanta memiliki rekor 44-38 di musim reguler, dan tersingkir di putaran pertama playoff dari Indiana Pacers.
Sebagai asisten pelatih, ia membantu Spurs mencatatkan rekor terbaik sepanjang musim reguler liga yakni 908-438 dan gelar-gelar NBA pada 1999, 2003, 2005, dan 2007.
Pada sejumlah kesempatan, ia menjadi pelatih kepala Spurs di liga musim panas dan juga membantu menjadi pengamat untuk tim Amerika Serikat di Olimpiade 2004.
"Saya sangat beruntung dapat menjadi bagian dari organisasi San Antonio Spurs. Saya tahu ini akan menjadi situasi yang sangat luar biasa bagi saya untuk pergi dan datang ke Atlanta sebagai pelatih kepala begitu sempurna bagi saya," kata Budenholzer.
Budenholzer masih akan terus berperan sebagai asisten Spurs sampai final NBA 2013 berakhir, di mana juara Wilayah Barat Spurs akan bertemu juara Wilayah Timur yang masih diperebutkan juara bertahan Miami Heat dan Indiana Pacers.
(H-RF)
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013
