Kesiapan tersebut terungkap dalam pertemuannya dengan Dubes RI di Yunani, Benny Bahanadewa di KBRI Athena, demikian Sekretaris Satu KBRI Athena Jani Mediawati Sasanti kepada ANTARA London, Rabu.
Dubes Benny Bahanadewa menyatakan kebanggaannya atas prestasi anak bangsa Indonesia pada reli dunia ini, sebagai salah satu seri dari rangkaian 13 kejuaraan World Rally Championship (WRC) 2013.
Pereli Indonesia yang terdiri dari Subhan Aksa (driver), Nicole Arena (co-driver), dan tim teknis Mago Sarwono (Manager) dan Wiewie Rianto (Kepala Mekanik) tiba di Athena lebih awal untuk melakukan persiapan dan pengenalan medan sebelum rally dimulai.
Acropolis Rally atau yang lebih dikenal dengan sebutan the Rally of Gods, merupakan salah satu kejuaraan dunia dengan medan terberat.
Subhan Aksa akan turun di kelas WRC2 berkompetisi dengan 16 pembalap dunia lainnya, termasuk Robert Kubica dari Polandia. Pembalap Indonesia yang pada Acropolis Rally tahun lalu berhasil menduduki posisi kedua ini, akan dico-driver oleh Nicola Arena dari Italia.
Tahun ini, Subhan Aksa akan menggunakan Ford Fiesta RCC dengan disain motif batik parang pada mobilnya.
Keikutsertaan tim Indonesia dalam Acropolis Rally telah dimulai sejak tahun 2008 dan sejak saat itu Subhan Aksa selalu berpartisipasi dalam reli ini.
Sebelum mengikuti Acropolis Rally, Subhan Aksa telah mengikuti seri kejuaraan di Portugal dan selanjutnya adalah seri kejuaraan di Jerman pada bulan Agustus 2013.
Untuk mendapatkan posisi juara dunia untuk WRC2 2013, pembalap harus mengikuti setidaknya 7 kali kejuaraan dan 6 point terbaik diantaranya yang akan menentukan posisi akhir.
Acropolis Rally, merupakan salah satu rally tertua yang diadakan sejak tahun 1953 oleh organisasi Automobile and Touring Club of Greece (ELPA).
Perpaduan antara jalan yang kasar dan berdebu di daerah pegunungan dan cuaca yang sangat panas, membuat reli ini termasuk dalam kejuaraan dengan medan terberat di seri WRC.
Untuk tahun 2013 ini, karena masih terkena imbas dari krisis ekonomi di Yunani, pihak panitia memutuskan untuk mengadakan rally selama 3 hari (dipersingkat 1 hari) dengan total jarak tempuh yang lebih pendek pula.
Namun demikian, panitia juga ingin membuat suatu gebrakan baru dimana di hari pertama para pembalap akan berlaga pada malam hari. Para pembalap pada rally tahun ini harus melewati 14 special stages dengan total jarak tempuh 306,53 km antara Athena sampai kota Loutraki.
Upacara pembukaan rally akan diadakan di Zappion, Athena pada tanggal 31 Mei dan akan berakhir di kota Loutraki pada tanggal 2 Juni 2013. Pada saat start, Dubes Indonesia akan mengayunkan Checkered Flag untuk pereli tim Indonesia. (ZG)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013