Anas di Jakarta, Selasa, mengatakan saat ini situasinya tidak mudah bagi PD untuk meningkatkan elektabiklitas, siapapun ketua umumnya.
Program BLSM tersebut menjadi kompensasi dan akan diberikan kepada masyarakat tidak mampu jika harga BBM dinaikkan.
"Elektabilitas PD bisa naik kalau kepuasan publik kepada pemerintah juga naik. Partai Demokrat masih punya senjata yang cukup ampuh, yakni BLSM. Kalau BLSM bisa dipersepsi sebagai kerja Presiden SBY, sebagaimana dulu ada BLT, maka Demokrat bisa naik elektabilitasnya," kata Anas.
Atas turunnya elektabilitas PD menurut survei CSIS tersebut, dirinya tak ingin berkomentar apakah kinerja Ketua Umum perlu dievaluasi atau tidak sebagaimana yang pernah dialaminya.
Hasil survei yang dirilis Center for Strategic and International Studies (CSIS) menyebutkan, elektabilitas PD menurun dari 11 persen menjadi 7 persen.
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013