Bentrokan meletus ketika tim sepak bola El-Zarqa meraih gol kedua dan memperkecil peluang tim saingannya, Suez, untuk masuk liga premier, kata Abou Baker Al Hadidy, seorang pejabat keamanan, sebagaimana dikutip.
Laporan itu mengatakan pasukan keamanan menembakkan gas air mata untuk membubarkan perusuh.
Korban cedera meliputi tujuh anggota pasukan keamanan sentral dan empat pemain, demikian laporan Xinhua. Kebanyakan dari mereka dirawat di lokasi dan sisanya dibawa ke rumah sakit yang berdekatan.
Penggemar sepak bola dilarang menyaksikan pertandingan liga premier, setelah lebih dari 70 orang tewas dalam kerusuhan yang terjadi saat pertandingan sepak bola di Port Said pada Februari 2012.
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013