Gubernur Odesa, Oleh Kiper, mengatakan infrastruktur pelabuhan dan gedung pemukiman rusak dalam serangan semalam di distrik Izmail, lokasi pelabuhan Ukraina, Danube.
Kobaran api akibat serangan telah dipadamkan, kata Kiper dalam layanan pesan Telegram, dan menambahkan bahwa seorang wanita dikirim ke rumah sakit akibat luka bakar.
Rusia telah meningkatkan serangan atas infrastruktur pelabuhan sejak pertengahan Juli, setelah menarik diri dari perjanjian yang ditengahi oleh PBB yang memberikan jalur aman bagi kapal pengangkut biji-bijian Ukraina melalui Laut Hitam.
Reuters tidak bisa mengkonfirmasi secara mandiri info tersebut dan tidak ada komentar dari pihak Rusia mengenai serangan.
Angkatan udara Ukraina mengatakan bahwa 28 dari 33 drone Shahed yang diluncurkan Rusia ditembak jatuh, dan menambahkan bahwa sistem pertahanan udara beroperasi di setidaknya enam wilayah Ukraina.
Komando operasi Ukraina "South" mengatakan sebelumnya bahwa 10 drone ditembak jatuh di atas kawasan Odesa, di mana fasilitas penyimpanan telah dirusak dan empat drone ditembak di kawasan sekitarnya di Mykolaiv.
Dalam upaya untuk melewati sistem pertahanan udara, berbagai drone tersebut terbang dari segala arah, menggunakan jalur lintasan yang kompleks dan fitur pengenal daratan, menurut "South".
Sementara itu, seorang pria berusia 70 tahun terbunuh dalam serangan rudal Rusia semalam di sebuah desa di kawasan Kherson, yang juga berada di selatan, menurut Gubernur setempat, Oleksandr Prokudin.
Rusia meluncurkan serangan udara rutin pada kota-kota di seluruh Ukraina sejak memulai invasi skala penuh mereka pada Februari 2022.
Sumber: Reuters
Baca juga: PBB sebut serangan rudal Rusia di Kharkiv paling mematikan
Baca juga: Bocah 10 tahun tewas di Kharkiv Ukraina akibat dirudal Rusia
Baca juga: Ukraina tembak jatuh 29 drone, satu rudal jelajah Rusia
Penerjemah: Arie Novarina
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2023