Baik-buruknya aplikasi itu tergantung dari senimannya masing-masing, lebih cocok memakai yang mana,”
Jakarta (ANTARA) - Ilustrator asal Indonesia Wastana Haikal merekomendasikan sejumlah aplikasi yang dapat digunakan untuk menggambar hingga membuat animasi.
Ditemui pada acara "Create with Lenovo: Smarter Technology for Content Innovation" di Jakarta, Rabu, ilustrator yang akrab disapa Haikal itu mengatakan setiap aplikasi memiliki kekuatan yang unik dan memiliki kelebihan masing-masing, sesuai dengan kebutuhan.
Menggunakan aplikasi yang tepat untuk ilustrator dan animator adalah hal penting, termasuk bagi pemula. Memilih alat perangkat lunak atau aplikasi yang tepat secara signifikan mempengaruhi kualitas, efisiensi, dan kreativitas pekerjaan secara keseluruhan.
Aplikasi pertama yang dia rekomendasikan adalah Paint Tool SAI. Perangkat lunak itu dapat memudahkan ilustrator yang berfokus untuk membuat manga, anime, atau komik.
“Aplikasi itu lebih cocok untuk yang ingin membuat komik atau ilustrasi ala Jepang seperti manga, karena dia memiliki fitur yang dapat membagi kanvas menjadi beberapa bagian seperti board atau layout (tata letak) komik,” kata Haikal menjelaskan.
Aplikasi lainnya Clip Studio Paint, menurut Haikal juga cocok untuk membuat komik. Selain itu, aplikasi tersebut juga dapat digunakan untuk membuat animasi.
Menurut dia, Clip Studio Paint adalah salah satu pilihan terbaik dengan berbagai macam fitur dan penyesuaian yang mudah dan nyaman, terutama garis waktu animasi yang mudah dikelola, penggaris, koleksi aset yang berlimpah, dan bagaimana program itu tidak membuat kinerja komputer atau laptop “berat”.
Bagi pengguna produk Apple seperti Mac atau iPad, tentu aplikasi ProCreate adalah yang terbaik. Haikal menyebut aplikasi itu sangat membantu karena memiliki segudang fitur dan kemudahan saat menggunakannya.
Untuk membuat karya seni digital (digital art) dengan segala jenis dan gaya, Haikal lebih sering menggunakan software klasik, namun, powerful, seperti Adobe Photoshop.
Adobe Photoshop secara luas dianggap sebagai alat serbaguna dan kuat untuk seni digital, menggambar, dan ilustrasi karena beberapa alasan, seperti pilihan brush yang variatif, kemampuan layering yang mumpuni, hingga mendukung pembuatan seni berbasis vektor.
“Kalau sehari-hari aku biasanya pakai Photoshop karena semua ada di situ untuk membuat ilustrasi, dan bisa dipakai di banyak perangkat. Namun, baik-buruknya aplikasi itu tergantung dari senimannya masing-masing, lebih cocok memakai yang mana,” kata Haikal.
Baca juga: Sosro bersama ilustrator dalam negeri hadirkan kemasan desain khusus
Baca juga: SOVLO buka kolaborasi luas bersama ilustrator lokal
Baca juga: Menparekraf sebut ilustrator profesi bergengsi di industri kreatif
Baca juga: Animator Griselda Sastrawinata-Lemay ungkap keterlibatan di "Wish"
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023
