IMA ingin memberikan dukungan maksimal kepada UMKM melalui IMA UMKM Award 2023
Jakarta (ANTARA) - Indonesia Marketing Association (IMA) menyelenggarakan ajang IMA UMKM Award di Jakarta pada 14 Oktober 2023 sebagai program pengembangan ekosistem pembinaan dan pemasaran usaha mikro kecil menengah (UMKM).
“Kami percaya bahwa UMKM Indonesia memiliki potensi yang besar untuk berkembang. Oleh karena itu IMA ingin memberikan dukungan maksimal kepada UMKM melalui IMA UMKM Award 2023," kata Ketua IMA UMKM Award Adang Adha dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta. Selasa.
Rangkaian seleksi IMA UMKM Award telah dimulai sejak 20 Mei hingga 22 Juni 2023 untuk tahap pendaftaran yang diikuti oleh 477 UMKM dengan 58,5 persen peserta dari golongan usaha UMKM umum dan 41,5 persen dari golongan UMKM pariwisata.
Dari 477 peserta yang telah melewati tahap seleksi dan pelatihan, sebanyak 6 UMKM terpilih untuk mengikuti akhir rangkaian IMA UMKM Award yaitu penjurian perencanaan bisnis pada 14 Oktober 2023.
Penilaian pemenang akan didasarkan pada tiga kriteria, yaitu pengembangan bisnis, sistematika paparan dan kemampuan presentasi. Pemenang nantinya berkesempatan untuk mengikuti kegiatan business matching dengan beberapa perusahaan baik dari segi permodalan dan pengembangan usaha.
Baca juga: Mendag apresiasi Munas IMA, Suparno Djasmin kembali pimpin IMA
Baca juga: Pemkot gandeng IMA untuk rebranding Kota Bandung
Untuk kategori Umum, 3 finalis yang terpilih adalah PT Bimuda Karya Teknik dari Tegal, Kitku dari Padang, dan Imago Raw Honey dari DKI Jakarta.
Sementara itu, untuk kategori Wisata, 3 finalis yang terpilih yaitu PT Dua Banteng (DBFood) dari Padang, Rendang Pak Ombak dari Pekanbaru, dan PT Qisbelian Snack Indonesia dari Bontang, Sangata.
Sebelum melaju ke tahap pemaparan bisnis, IMA terlebih dahulu memberikan persiapan kepada peserta berupa pelatihan dan lokakarya untuk mematangkan pengetahuan, kemampuan, dan perencanaan bisnis para UMKM.
Tahap pelatihan dan lokakarya itu berfokus pada bidang pemasaran bisnis dan keterkaitannya antara lain dengan Sustainable Development Goals (SDGs), kerja sama Indonesia Global Compact Network (IGCN), perempuan, dan kaum muda.
Presiden IMA Suparno Djasmin mengatakan melalui penyelenggaraan IMA UMKM Award, IMA berkomitmen untuk mendukung perkembangan sektor UMKM di Indonesia.
Menurutnya, dengan memberikan akses pelatihan terdepan maka UMKM di Indonesia dapat meningkatkan daya saing bisnis dan berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian nasional.
"IMA percaya bahwa dengan memberikan akses atas pengetahuan dan keterampilan yang mumpuni, UMKM di Indonesia dapat meningkatkan daya saing bisnis mereka di tengah tantangan pasar yang kompetitif,” ujar Suparno.
Baca juga: IMA memfasilitasi marketer ikut CPM berkelas internasional di Sulut
Baca juga: Rakernas IMA di Bali serukan kebersamaan hadapi krisis ekonomi dunia
Pewarta: Farhan Arda Nugraha
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023