Indonesia untuk sementara unggul 1-0 pada pertandingan yang dijadwalkan berlangsung dalam lima partai tersebut.
Kuala Lumpur (ANTARA News) - Ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir melalui pertarungan mendebarkan berhasil menyumbang angka pertama bagi Indonesia di perempat-final Piala Sudirman setelah mengalahkan pasangan China Xu Chen/Ma Jin 21-18, 15-21, 21-16 di Stadion Putra Bukit Jalil Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis.
Dengan kemenangan tersebut, Indonesia untuk sementara unggul 1-0 pada pertandingan yang dijadwalkan berlangsung dalam lima partai tersebut.
Tontowi/Liliyana pada game pertama unggul lebih dulu 3-0 dan terus memimpin sebelum China menyamakan 13-13 dan untuk pertama kalinya berbalik unggul 14-13.
Tapi keunggulan pasangan China yang menempati peringkat teratas dunia itu tidak berlangsung lama karena Tontowi/Liliyana secara perlahan kembali menemukan irama permainan dan kembali mengejar ketinggalan.
Smes keras Tontowi yang gagal dikembalikan Xu Chen membuat Tontowi/Liliyana berhasil merebut game pertama dengan skor 21-18.
Pada game kedua, pasangan China tersebut langsung mengambil inisiatif menyerang dan membuat Tontowi/Liliyana dalam kondisi tertekan dan tertinggal 4-8.
Permainan reli-reli panjang yang kemudian diakhiri drop shot membuat Tontowi/Liliyana keteteran sehingga pasangan China itu memperbesar selisih keunggulan menjadi 16-8 dan kemudian melaju 19-11.
Tanpa banyak kesulintan, Xu Chen/Ma Jin pun berhasil memaksakan "rubber game" dengan merebut game kedua dengan skor 21-15 setelah smes keras Tontowi menyangkut net.
Pasangan Indonesia mengawali set penentuan dengan meyakinkan dan seperti pada game pertama, unggul lebih dulu 3-0.
Disaksikan langsung Menpora Roy Suryo dan Ketua KOI Rita Subowo, Tontowi/Liliyana mulai tertekan dan pasangan China tersebut tampak berusaha menguras tenaga pasangan Indonesia dengan memberikan bola-bola lambung di garis belakang.
Dengan relatif lebih mudah, Xu Chen/Majin pun melaju 11-4, sebelum pasangan Indonesia bangkit untuk menyamakan kedudukan 13-13.
Pertarungan pun berkembang menjadi lebih ketat dan mendebarkan ketika Indonesia berbalik unggul 14-13 dan 17-15.
Giliran pasangan China dalam tekanan ketika Tontowi/Liliyana memperbesar keunggulan 20-16.
Stadion Putra yang didominasi pendukung Indonesia pun bergemuruh ketika smes keras Tontowi gagal dikembalikan Ma Jin sehingga Tontowi/Liliyana pun menutup pertarungan dengan kemenangan 21-16 setelah berjuang selama satu jam lima menit.
Dengan kemenangan tersebut, juara All England 2012 dan 2013 tersebut memperkecil skor menjadi 3-6 atas pasangan nomor satu dunia itu.
Saat ini masih berlangsung partai kedua yang mempertemukan tunggal putra Tommy Sugiarto dengan Chen Long.
(A032)
Pewarta: Atman Ahdiat
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013