"Kesehatan adalah harta yang paling berharga, dan kesehatan remaja merupakan investasi dalam masa depan negara," kata Kadiskesau dalam sambutan pada acara Bakti Sosial "Bersih Bersih Telinga dan Kampanye Remaja Sadar Bising" di hanggar SMK Penerbangan AAG Adisutjipto Yogyakarta, Sabtu.
Oleh karena itu, kata dia, bahaya kebisingan dan masalah kesehatan pendengaran perlu menjadi perhatian bersama, sehingga bakti sosial yang diadakan RSPAU Hardjolukito ini merupakan langkah promotif dan preventif untuk menyebarkan kesadaran tentang kesehatan kepada generasi muda bangsa.
Kadiskesau juga mengatakan, bakti sosial bersih bersih telinga menjadi langkah kongkret dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
"Dengan membersihkan telinga dan memberikan edukasi tentang kebersihan telinga kita dapat mencegah masalah kesehatan pendengaran yang sering terjadi akibat ketidakpedulian terhadap kesehatan pendengaran," katanya.
Baca juga: Puluhan kader posyandu remaja ikuti pelatihan kesehatan reproduksi
Lebih lanjut dia mengatakan, Dinas Kesehatan TNI AU terus mendukung upaya-upaya positif seperti ini yang bertujuan meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Karena itu, pihaknya menghargai kerja keras tim medis dan non-medis untuk menjalankan bakti sosial ini.
"Kita juta harus memberikan apresiasi dan penghargaan kepada generasi muda, mereka telah hadir sebagai bagian penting dalam upaya kita untuk menciptakan perubahan yang positif," katanya.
Pihaknya berharap, pesan pesan yang disampaikan dalam kampanye sadar bising ini akan membekas di hati dan pikiran anak muda, sehingga dapat menjaga kesehatan diri dengan lebih baik di masa depan.
Dia juga mengatakan, edukasi kesehatan bagi masyarakat ini mendukung visi Diskesau yaitu sebagai penyelenggara pembinaan kesehatan TNI AU yang berkemampuan menyiapkan dukungan kesehatan yang handal dan pelayanan kesehatan paripurna yang dilandasi jiwa kesatria, militan, loyal, profesional dan modern dalam menunjang tugas TNI AU.
"Tentunya ilmu dan pengetahuan yang disampaikan ini akan sangat bermanfaat bagi para peserta, serta dapat menambah wawasan dan dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari," katanya.
Baca juga: IDAI: Orang tua perlu perhatikan kesehatan mental anak dan remaja
Baca juga: Waspadai perubahan perilaku indikasi masalah mental pada remaja
Baca juga: Kemenkes paparkan bagaimana RUU Kesehatan lindungi kesehatan remaja RI
Pewarta: Hery Sidik
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2023