Chiang Mai (ANTARA News) - Thailand pada Senin meminta Bangladesh membantu menyelesaikan kewarganegaraan warga suku Rohingya di perbatasan dengan Myanmar.
Perdana Menteri Thailand Yingluck Shinawatra mengangkat soal itu dalam pembicaraan dwipihak dengan timpalannya dari Bangladesh, Sheikh Hasina, di sela-sela temu puncak kedua Air Asia-Pasifik.
Masalah yang belum diselesaikan mengenai kelompok kecil Rohingya antara Bangladesh dan Myanmar menyebabkan pengungsian terus-menerus sejumlah warga dari Myanmar, banyak di antaranya mendarat secara gelap di tanah Thailand.
Yingluck menyatakan penghargaannya tentang peningkatan perdagangan dan investasi antara Thailand dan Bangladesh setelah kunjungan terakhirnya ke negara Asia Selatan itu.
Dalam pertemuan terpisah dengan Presiden Majelis Umum PBB Vuk Jeremic, perdana menteri Thailand mengupayakan kerja sama PBB mengenai stabilitas pangan dan kesehatan, serta menyerukan pertukaran pengetahuan tentang dua isu penting itu untuk meminimalkan kesenjangan antara kaya dan miskin.
Jeremic mengundang perdana menteri Thailand untuk mengemukakan pandangannya tentang masalah-masalah sosial dan ekonomi di forum PBB di New York, demikian OANA.
(H-AK)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
