saat ini kita sudah menyiapkan 12 ribu liter
Tasikmalaya (ANTARA) - Kepolisian Resor Tasikmalaya menurunkan personel dan truk tangki air untuk mendistribusikan ribuan liter air dan membuat sumur bor bagi masyarakat yang kesulitan mendapatkan air bersih karena musim kemarau di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
"Polres Tasikmalaya melaksanakan kegiatan bakti sosial, kita memberikan air bersih, membangun sumur bor," kata Kepala Kepolisian Resor Tasikmalaya AKBP Suhardi Hery Haryanto di Tasikmalaya, Kamis.
Ia menuturkan jajarannya sudah beberapa kali mendistribusikan air bersih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sehari-hari yang kesulitan mendapatkan air bersih karena sumur dan sumber air lainnya kering.
Pendistribusian air yang baru dilakukan, kata dia, sebanyak 12 ribu liter air dengan sasaran bagi masyarakat di Kecamatan Tanjungjaya yang selama ini daerahnya cukup berat terdampak kekeringan akibat kemarau.
"Tanjungjaya kekeringan, di mana sumber air menipis mengalami kekeringan. Kita bersama dengan stakeholder lainnya membantu membawa air bersih, saat ini kita sudah menyiapkan 12 ribu liter," katanya.
Baca juga: Polres Batang-PDAM salurkan air bersih warga terdampak kekeringan
Baca juga: Polres Malra bantu sumur bor dan pompa air untuk warga di Kei Kecil
Ia menyampaikan kepolisian bersama pemangku kebijakan lainnya berkomitmen untuk membantu masyarakat yang daerahnya kesulitan mendapatkan air bersih dampak kemarau dengan mengirimkan air menggunakan tangki langsung ke masyarakat.
Selain mendistribusikan air bersih menggunakan tangki, kata dia, pihaknya juga telah membuat sumur bor dan pompa air di daerah Tanjungjaya untuk memanfaatkan sumber air yang ada untuk membantu memenuhi kebutuhan air di daerah itu.
Kapolres menyampaikan sumur bor itu dibangun dengan kedalaman sekitar 60 meter di belakang Markas Polsek Tanjungjaya yang berdasarkan kajian memiliki sumber air dan bisa dimanfaatkan masyarakat.
"Disalurkan untuk masyarakat yang membutuhkan, termasuk rumah ibadah juga yang mulai kurang air," kata Suhardi.
Salah seorang warga Tanjungjaya yang daerahnya terdampak kekeringan, Dede (40) mengatakan, musim kemarau menyebabkan sumur air milik warga mengering, untuk memenuhi kebutuhan airnya sebagian warga ada yang harus mengambil air ke Sungai Cimawate yang jaraknya cukup jauh, ada juga yang terpaksa membeli air.
"Kalau tidak ada air terpaksa warga harus beli," katanya.
Baca juga: Polres Bangka Barat salurkan bantuan air bersih di Kampung Tanjung
Baca juga: Polres Kuningan salurkan 10 ribu liter air bantu warga kekeringan
Baca juga: Polres Cianjur distribusikan air bersih ke wilayah terdampak kemarau
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023