Indeks BEI catat rekor menyusul terpilihnya menkeu

Terpilihnya Menkeu baru yakni Chatib Basri menambah sentimen positif bagi pasar saham domestik sehingga indeks BEI kembali menguat dan menembus rekor lagi"

Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin melanjutkan penguatan hingga ke posisi 5.222,99 poin menyusul terpilihnya Menteri Keuangan RI yang baru.

IHSG BEI ditutup naik 77,31 poin atau 1,50 persen ke posisi 5.222,99, sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 14,11 poin (1,62 persen) ke level 884,13.

"Terpilihnya Menkeu baru yakni Chatib Basri menambah sentimen positif bagi pasar saham domestik sehingga indeks BEI kembali menguat dan menembus rekor lagi," ujar Kepala Riset Trust Securities, Reza Priyambada di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan, masih masuknya investor asing ke pasar saham domestik dan positifnya bursa kawasan Asia juga menjadi salah satu faktor kuat bagi pergerakan saham-saham di Bursa Efek Indonesia.

"Hanya saham sektor pertambangan yang cenderung melemah," ucapnya.

Analis HD Capital, Yuganur Wijanarko menambahkan penguatan IHSG BEI cukup memukau sejumlah pelaku pasar saham di dalam negeri.

Kendati demikian, lanjut dia, perlu dicermati saham-saham yang masuk dalam area jenuh beli (overbought) yang akan mendorong adanya aksi ambil untung (profit taking).

"Sehingga saat ini lebih bijak menunggu daripada mengejar kenaikan yang terlampau aggresif," kata dia.

Transaksi perdagangan saham di BEI tercatat sebanyak 178.509 kali dengan volume mencapai 5,259 miliar lembar saham senilai Rp6,928 triliun. Saham yang menguat 172, sementara yang melemah sebanyak 122 saham, dan yang tidak bergerak nilainya 100 saham.

Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng menguat 410,35 poin (1,78 persen) ke level 23.493,03, indeks Nikkei-225 naik 222,69 poin (1,47 persen) ke level 15.360,81, dan Straits Times menguat 4,63 poin (0,13 persen) ke posisi 3.453,93.