dengan berani melapor, maka akan dapat mencegah berulangnya kasus serupa

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak mengatakan pola pengasuhan yang positif dan komunikasi terbuka dengan anak menjadi kunci dalam mencegah anak terpapar perilaku negatif.

"Kuncinya pola pengasuhan positif dan komunikasi terbuka dengan anak," kata Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak KemenPPPA Nahar saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.

Hal itu dikatakannya menanggapi kasus kekerasan seksual yang dilakukan oleh Ketua Geng Motor berinisial A (38) terhadap 40 remaja di Kabupaten Bengkalis, Riau.

Nahar mengingatkan kepada orang tua, keluarga, dan semua pihak agar selalu mengawasi dan memperhatikan segala sikap dan perilaku anak serta lingkungan pertemanan-nya agar dapat dengan mudah mendeteksi adanya perubahan atau ketimpangan pada anak.

Baca juga: KemenPPPA: Hukum berat ketua geng motor pelaku kekerasan seksual
Baca juga: KemenPPPA kutuk kekerasan seksual ketua geng motor terhadap 40 remaja

KemenPPPA pun mendorong masyarakat yang mengalami atau mengetahui segala bentuk kasus kekerasan untuk segera melaporkannya kepada Layanan SAPA 129 KemenPPPA melalui kanal hotline 129 atau WhatsApp 08111-129-129 atau melaporkan ke polisi setempat.

"Dengan berani melapor, maka akan dapat mencegah berulangnya kasus serupa," kata Nahar.

Sebelumnya, Ketua Geng Motor berinisial A (38) ditangkap penyidik Polsek Mandau, Kabupaten Bengkalis, Riau, dan tengah menjalani pemeriksaan.

A ditangkap atas tuduhan melakukan kekerasan seksual terhadap 40 anak remaja.

Pencabulan dilakukan di rumah pelaku dan di semak-semak.

Pelaku menjadikan perbuatan kekerasan seksual tersebut sebagai syarat karena telah tergabung dalam geng motor yang bernama Pariasi Motor Community.

Baca juga: Orang tua diminta bekali anak pengetahuan pencegahan kekerasan seksual
Baca juga: Pemda diminta sosialisasi berani lapor tindak kekerasan perempuan-anak
Baca juga: Psikolog: Diskusi dengan anak cara edukasi bahaya kekerasan seksual

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023