Penghargaan ini menunjukkan bahwa dalam praktik operasionalnya, Kilang Pertamina Plaju dengan sungguh-sungguh telah mencerminkan budaya kerja aman di lingkungan kerjaPalembang (ANTARA) - Kilang Pertamina Plaju kembali menerima penghargaan Subroto 2023 untuk kategori pembinaan keselamatan kerja migas yang diselenggarakan oleh Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM).
"Penghargaan itu diterima langsung General Manager Kilang Pertamina Plaju Yulianto Triwibowo dari Dirjen Migas Kementerian ESDM Tutuka Ariadji di Jakarta, Jumat (29/9)," kata Pjs Area Manager Communication, Relations & CSR RU III Plaju Sub Holding Refining & Petrochemical - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Perliansyah di Palembang, Senin.
Menurut Perliansyah, atas penerapan sistem manajemen keselamatan migas yang dijalankan secara konsisten dan telah memenuhi aspek keselamatan kerja dan lingkungan kerja, untuk ke sekian kalinya diperoleh penghargaan tersebut.
"Penghargaan ini menunjukkan bahwa dalam praktik operasionalnya, Kilang Pertamina Plaju dengan sungguh-sungguh telah mencerminkan budaya kerja aman di lingkungan kerja," ujarnya.
Sebagai perusahaan yang bergerak di industri pengolahan migas dan petrokimia, Kilang Pertamina Plaju (PT Kilang Pertamina Internasional - Refinery Unit III Plaju) senantiasa berkomitmen teguh pada aspek keselamatan di lingkungan kerja.
Hal ini mengingat tingginya risiko keselamatan di kilang minyak yang berusia lebih dari seabad itu, katanya.
Dia menjelaskan, diraihnya penghargaan bergengsi di bidang keselamatan kerja itu menjadi bukti konsistensi Kilang Pertamina Plaju terhadap implementasi aspek ESG (Environmental, Social & Governance), terutama berkaitan dengan aspek sosial dimana kesehatan dan keselamatan kerja menjadi perhatian utama, sebagaimana ambisi PT KPI untuk menjadi perusahaan kilang dan petrokimia kelas dunia.
Kilang Pertamina Plaju telah menunjukkan komitmen dalam penerapan standar tertinggi mengenai HSSE untuk menjaga kesehatan, keselamatan, dan kenyamanan pekerja, serta mempersiapkan dan merespon keadaan darurat untuk mencegah kecelakaan besar di seluruh area kerja unit operasi dan proyek.
Pada saat yang sama, kilang yang beroperasi dengan risiko tinggi (hight risk) juga telah mendukung implementasi tujuan pembangunan berkelanjutan (TPB) atau 'Sustainable Development Goals (SDGs)' kedelapan yakni melindungi hak-hak tenaga kerja dan mempromosikan lingkungan kerja yang aman dan terjamin, kata Perliansyah
Sementara itu, General Manager Kilang Pertamina Plaju Yulianto Triwibowo mengapresiasi kinerja perwira Kilang Pertamina Plaju dalam mewujudkan iklim kerja yang aman.
"Penghargaan tersebut adalah apresiasi penuh untuk perwira Kilang Pertamina Plaju yang komitmen pada aspek dan budaya HSSE," ujarnya.
Sebagai kilang yang berkontribusi terhadap pemenuhan 60 persen energi di area Sumbagsel, pihaknya terus memastikan lingkungan kerja yang aman dan keberlanjutan.
"Kami memohon dukungan serta doa dari semua pihak dan stakeholder, agar Kilang Pertamina Plaju senantiasa diberikan keselamatan dan dapat beroperasi andal, agar dapat terus memproduksi energi terbaik untuk negeri," ujar Yulianto.
Sebelumnya Menteri ESDM Arifin Tasrif mengharapkan penerima penghargaan dapat terus termotivasi untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja bagi pembangunan sektor ESDM.
"Selamat kepada para penerima penghargaan,semoga dapat memotivasi seluruh stakeholder untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja bagi pembangunan sektor ESDM," ujar Arifin Tasrif.
Baca juga: Kilang Pertamina Plaju raih penghargaan di ajang WPCEA 2023
Baca juga: Kilang Pertamina Plaju raih penghargaan Platinum Annual Global CSR
Baca juga: Kilang Pertamina Plaju lakukan penanaman 7.800 batang mangrove
Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023