Jakarta (ANTARA News) - Perdagangan saham di Bursa Efek Jakarta (BEJ) dibuka menguat, Jumat, menyusul kebijakan Bank Indonesia (BI) yang menurunkan BI-rate menjadi 12,25 persen dari 12,50 persen.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 3,308 poin atau 0,26 persen menjadi 1,343,329. Indeks LQ45 menguat 0,94 poin atau 0,32 persen ke level 298,770.
Analis Riset PT Valbury Asia Securities, dalam "review & prediction" harian, Jumat, mengatakan langkah BI untuk menurunkan BI-rate memberikan sentimen positif terhadap perdagangtan saham di BEJ.
Selain itu, menguatnya rupiah terhadap dolar AS dan menguatnya Wall Street yang diikuti oleh bursa Tokyo dan Hongkong mendorong indeks BEJ untuk tetap bergerak ke atas.
Sementara kenaikan minyak mentah yang mencapai 75 dolar AS per barel akibat kekhawatiran terhadap uji coba misil milik Korea Utara yang akan menjadi beban perdagangan saham di bursa global.
Tentang menguatnya perekonomian AS yang menguat telah memicu kekhawatiran investor akan kenaikan suku bunga `The Fed` tidak bisa diabaikan, walaupun pihak bank sentral telah menyatakan berhenti sementara rangkaian kenaiakan suku bunganya.
Dalam kondisi ini, Valbury masih memperkirakan indeks BEJ mengalami pergerakan positif untuk waktu jangka pendek. (*)
Copyright © ANTARA 2006