New York (ANTARA News) - Siklon Tropis Mahasen telah melemah jadi topan tropis dalam 24 jam terakhir, kata Badan Urusan Kemanusiaan PBB (Office for the Coordination of Humanitarian Affairs/OCHA).

"Badai Tropis Mahasen telah turun menjadi topan tropis, sebab fenomena alam itu telah melemah dalam 24 jam terakhir," kata Eduardo del Buey, Wakil Juru Bicara Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon, dalam taklimat harian pada Kamis (16/5).

Sekitar satu juta orang dievakuasi pada Rabu malam (15/5) dan Kamis (16/5) pagi, sebelum kedatangan badai yang menyebabkan tanah longsor di sebelah utara Chittagong, kota pelabuhan utama di Bangladesh, kata del Buey seperti dikutip Xinhua.


Siklon itu menghantam jalur pantai Bangladesh pada Kamis, meninggalkan jejak kehancuran dan menewaskan 10 orang.

"Di Myanmar, meski badai telah bergerak lebih jauh dari negeri itu, hujan diperkirakan masih turun. Organisasi bantuan telah menyiagakan 250 staf untuk melakukan tindakan tanggapan," kata del Buey.

Pemerintah memperkirakan hampir 78.000 orang di Negara Bagian Rakhine telah dipindahkan ke tempat yang lebih aman hingga Rabu guna menghindari bahaya yang mungkin ditimbulkan oleh badai tersebut.

"Tim penilaian dijadwalkan mengunjungi daerah yang terpengaruh sesegara mungkin setelah topan mereda. Pemantauan berlanjut pada Kamis dilakukan di berbagai kamp," kata wakil juru bicara PBB tersebut.

Pemuka masyarakat, tokoh agama dan organisasi bantuan internasional, lanjut dia, bekerjasama dengan untuk membantu meringankan penderitaan rakyat yang sebelumnya menentang untuk dipindahkan ke daerah yang lebih aman.


Penerjemah: Chaidar Abdullah

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013