...anggaran untuk membiayai kompetisi sudah habis...

Karawang (ANTARA News) - Tim sepakbola Persika Kabupaten Karawang yang baru musim ini bergabung dalam kompetisi Divisi Utama Liga Primer Indonesia mulai terlilit permasalahan keuangan.

Manajemen PT Persika Singaperbangsa yang merupakan perusahaan induk klub Persika Karawang mengakui telah kehabisan anggaran untuk membiayai kompetisi.

Kondisi itu berdampak terhadap laga kandang Persika menghadapi PSBL Langsa yang rencananya digelar Minggu (19/5), di Stadion Singaperbangsa Karawang terancam batal.

"Saya tidak tahu pasti, laga kandang Persika nanti bisa digelar atau tidak. Karena memang saat ini anggaran untuk membiayai kompetisi sudah habis," kata Direktur Keuangan PT Persika Singaperbangsa Oland PH Sibarani, di Karawang, Kamis.

Dikatakannya, sejak berlaga dalam kompetisi Divisi Utama Liga Primer Indonesia musim ini, setiap kebutuhan anggaran Persika sepenuhnya berasal dari dana talangan yang diberikan Manajer Persika Ali Mukadas Said.

Total dana talangan dari manajer tim itu sendiri mencapai sekitar Rp3,5 miliar. Tetapi setelah menjalani beberapa kali laga kandang dan tandang, akhirnya dana talangan Persika itu habis dan hingga kini minus Rp41 juta.

Menurut dia, Komisaris Utama PT Persika Singaperbangsa Ade Swara yang juga menjabat Bupati Karawang sampai saat ini belum bisa memberikan "sentuhan" keberlangsungan Persika.

"Sejauh ini, Komisaris Utama PT Persika belum melakukan tindakan apa-apa," kata dia.

Ia mengaku manajemen PT Persika Singaperbangsa beberapa kali melakukan usaha untuk menggandeng pihak swasta yang ada di Karawang. Tetapi usaha itu dinilai belum berhasil karena belum mampu menggandeng sponsor.

Jajaran Manajemen Persika mengaku menyayangkan kondisi keuangan tersebut. Sebab dari kualitasnya, Persika Karawang sudah mulai bangkit dan menjadi pemenang dalam dua laga kandang terakhir.

Pewarta: M.Ali Khumaini
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013