"Saya maunya ada 10 ribu tiket gratis dari kapasitas 15 ribu," kata Jokowi di Balaikota DKI Jakarta, Rabu, mengenai pagelaran di Monumen Nasional untuk memperingati HUT Jakarta itu.
Dia melanjutkan, untuk memeriahkan Hari ulang tahun (HUT) DKI Jakarta yang ke 486 ini, Jokowi ingin masyarakat dari berbagai kalangan bisa menikmati pagelaran.
"Kalau di dalam ruangan, kita-kita saja yang bisa tonton. Kalau di tempat elit, hanya beberapa orang yang lihat," katanya.
Jokowi tidak menampik bahwa pagelaran dengan panggung mewah sepanjang 72 meter dengan tiga lapisan tersebut merupakan acara berbiaya tinggi. Hanya saja, banyak pihak yang memberikan bantuan berupa sponsor. Namun dia enggan menyebutkan siapa saja sponsor yang mendukung acara tersebut.
"Lagian ada 5 ribu tiket yang bayar. Yang bayar itu ya yang mau-mau bayar. Jadi subsidi silang," katanya.
Tiket yang gratis tersebut, lanjut Jokowi, akan dibagikan langsung ke kampung-kampung yang ada di Jakarta. "Biar gratis tetap pakai tiket. Tapi nanti yang gratis langsung dibagikan ke kampung-kampung," katanya.
Sementara itu, Ariah merupakan pagelaran kolosal besutan Atilah Soeryadjaya dibantu dengan penata artistik Jay Subiakto dan penata musik Erwin Gutawa. Musikal ini akan melibatkan 200 penari dengan 100 musisi orkestra.
Panggung akan dibuat megah dengan tiga level ketinggian, 3 meter, 7 meter dan 10 meter. Tiga tingkat tersebut merupakan simbol tiga bagian Monas sebagai simbol Jakarta.
Gelaran ini akan diadakan selama tiga hari yakni 28-30 Juni 2013.
(Dny)
Pewarta: Deny Yuliansari
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013