Palu (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura mengatakan kawasan pangan nusantara yang telah dilakukan pengembangan sejak tahun 2022 sebagai penyangga kebutuhan Ibu Kota Nusantara (IKN) dapat memberikan efek positif bagi pertumbuhan ekonomi provinsi itu.

"Dalam konteks kewilayahan, KPN memberikan efek positif bagi Sulawesi Tengah sebagai daerah penyangga bagi Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur," kata Rusdy Mastura saat meninjau lokasi Kawasan Pangan Nusantara di Kabupaten Donggala, Jumat.

Ia mengatakan KPN merupakan sebuah peluang yang harus dipersiapkan dengan baik, dikarenakan jarak antara Provinsi Sulteng dengan Kalimantan Timur sebagai lokasi IKN masuk ke dalam daerah strategis.

Oleh karena itu, ia mengatakan Kawasan Pangan Nusantara menjadi program strategis daerah maupun nasional.

Baca juga: Pemprov Sulteng laksanakan program Gubernur Menyapa Desa

Dalam kunjungan itu, Gubernur didampingi oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sulteng Novalina, Komandan Korem (Danrem) 132/Tadulako Brigjen TNI Dody Triwinarto, dan unsur forkopimda lainnya memastikan progres perkembangan KPN yang dijadwalkan akan diresmikan oleh Wakil Presiden RI KH. Ma'ruf Amin pada tanggal 3 Oktober 2023 berjalan baik.

Kawasan Pangan Nusantara memiliki luas 1.223 hektare dan seluas 880 hektare lahan efektif untuk ditanami tanaman pangan dan hortikultura yang terletak di tiga desa, yakni Desa Telaga, Desa Sabang, dan Desa Kambayang di Kecamatan Dampelas, Kabupaten Donggala.

Dalam kesempatan itu, Gubernur menginstruksikan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura agar menyiapkan 500 bibit durian untuk ditanam saat peresmian KPN.

Selain itu, ia menginstruksikan kepada Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang agar menyiapkan alat berat untuk dilakukan land clearing atau pembersihan lahan bekerja sama dengan TNI.

"Saya juga berharap seluruh elemen masyarakat dapat terus mendukung program pemerintah guna mewujudkan Sulteng yang lebih maju dan sejahtera," katanya.

Baca juga: Pemprov Sulteng: Pengembangan kawasan pangan untuk tingkatkan ekonomi

Sementara itu, Tenaga Ahli Gubernur Sulteng Ridha Saleh mengatakan pada peresmian KPN, Wakil Presiden diagendakan melaksanakan penanaman perdana beberapa jenis komoditi pangan dan hortikultura.

"Pada kesempatan ini, Wakil Presiden akan melakukan penanaman bibit durian jenis montong dan matahari," ujarnya.

Oleh karana itu, kata dia, persiapan kunjungan Wapres tengah dipersiapkan oleh seluruh unsur forkopimda Sulawesi Tengah.

Pewarta: Nur Amalia Amir
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2023