Moskow (ANTARA News) - Pengetahuan masyarakat Rusia tentang Indonesia sangat kurang sehingga pemberitaan tentang negeri di khatulistiwa itu perlu digencarkan di Negeri Beruang Merah tersebut.
"Ada orang Rusia yang masih percaya kalau orang Indonesia masih memakai cawat dan tinggal di rumah-rumah pohon. Itu sama sekali tidak benar," kata Wakil Direktur Pusat Kebudayaan Rusia Jakarta Anna Shaposhnikova saat resepsi di KBRI Moskow, Rabu.
Cawat adalah kain berbentuk segitiga yang biasa dipakai oleh masyarakat adat yang belum modern.
Dubes RI di Moskow Djauhari Oratmangun memperkenalkan Anna yang akan menempati pos barunya di Jakarta bulan Juli 2013.
Anna yang juga pengajar Bahasa Indonesia di Universitas Moskow mengatakan kadang-kadang ada orang Rusia yang bertanya kepadanya seperti apa dan bagaimana Indonesia itu. Misalnya apakah di Jakarta sudah ada jalan kereta api atau alat transportasi yang memadai.
"Saya jawab Indonesia sudah maju. Di Jakarta ada angkutan kereta api seperti Metro Subway di Rusia," katanya lagi.
Sebaliknya ia mengatakan pengetahuan masyarakat Indonesia tentang Rusia juga sangat kurang. "Ada orang Indonesia yang mengira orang Rusia itu jahat suka mencungkil mata," katanya.
Anna menjelaskan Rusia masa kini kepada rakyat Indonesia adalah tugas beratnya di Pusat Kebudayaan Rusia di Jakarta.
Wakil Dubes RI di Rusia Moenir Ari Soenanda membenarkan bahwa pemahaman orang Indonesia terhadap Rusia dipengaruhi oleh film-film Hollywood yang kerap menggambarkan negeri Presiden Vladimir Putin itu secara negatif.
"Itu sama sekali tidak berdasar. Orang Rusia baik dan bersahabat. Negeri itu kini jauh berubah," kata Moenir.
Pewarta: Akhmad Kusaeni
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013