Washington (ANTARA News) - Gedung Putih, yang berada di bawah tekanan pascalaporan bahwa Departemen Kehakiman melacak catatan telepon Associated Press, Selasa, mengatakan bahwa Presiden Amerika Serikat Barack Obama sangat mendukung kebebasan pers.
"Presiden yakin bahwa pers sebagai aturan perlu memiliki kemampuan tak terbatas untuk melakukan jurnalisme investigatif," kata Juru bicara Gedung Putih Jay Carney dalam konferensi pers.
Namun, Carney mengatakan Gedung Putih tidak bisa mengomentari penyelidikan spesifik yang memprovokasi laporan ketegangan terkait catatan telepon wartawan, demikian laporan Reuters.
Penerjemah: GNC Aryani
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013