Jakarta (ANTARA) - Sejumlah peristiwa berkaitan dengan keamanan menghiasi Jakarta pada Rabu (27/9), di antaranya Polres Metro Jakarta Timur mengecek 18 kamera pengawas (CCTV) untuk mengungkap kematian anak Perwira Menengah (Pamen) TNI AU berinisial CHR (16) hingga Polda Metro Jaya memanggil 21 anak korban prostitusi anak di bawah umur guna menggali informasi jaringan tersangka muncikari berinisial FEA.
Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca kembali.
1. Polisi cek 18 CCTV ungkap kematian anak Pamen TNI AU
Polres Metro Jakarta Timur mengecek 18 kamera pengawas (CCTV) untuk mengungkap kematian anak Perwira Menengah (Pamen) TNI AU berinisial CHR (16) di Pos Spion Ujung Landasan 24 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
"Kemarin kita sudah mengecek 11 CCTV yang ada di sekitar TKP, hari ini kita tambah 7 titik kamera pengawas. Jadi, total ada 18 CCTV," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Leonardus Simarmata di Mapolres Metro Jakarta Timur di Jatinegara, Rabu.
Berita selengkapnya klik di sini
2. Polisi selidiki akun "Roblox" anak Pamen TNI AU tewas di Lanud Halim
Polres Metro Jakarta Timur memeriksa akun gim Roblox di ponsel, komputer, tablet dan laptop milik remaja berinisial CHR (16), anak perwira menengah (pamen) TNI AU yang tewas terbakar di Pos Spion Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Leonardus Sinamarta saat jumpa pers di Mapolres Metro Jaktim, Rabu, mengatakan bahwa korban CHR adalah seorang pemain game Roblox. Pemeriksaan akun Roblox korban dilakukan kepolisian untuk mencari fakta baru terkait kasus kematian tersebut.
Berita selengkapnya klik di sini
3. Pisau di lokasi jenazah anak Pamen TNI AU bukan pisau komando
Polres Metro Jakarta Timur menyebutkan pisau yang berada di lokasi kejadian ditemukan jenazah anak Perwira Menengah (Pamen) TNI AU berinisial CHR (16) di Pos Spion Ujung Landasan 24 Lanud Halim Perdanakusuma bukan jenis pisau komando.
"Pisaunya bukan pisau komando, tapi pisau dapur, pisau biasa. Gagangnya meleleh, jadi sudah tidak ada pegangan," ujar Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata di Mapolres Metro Jakarta Timur, Rabu.
Berita selengkapnya klik di sini
4. RS Polri sebut terdapat enam luka tusuk di dada anak Pamen TNI AU
Rumah Sakit Bhayangkara R Said Sukanto (RS Polri) Kramat Jati menyebut terdapat enam luka tusuk pada jasad anak Pamen TNI AU berinisial CHR (16) yang tewas di Pos Spion Ujung Landasan 24 Lanud Halim Perdanakusuma, Jaktim.
"Hasil autopsi tim dokter forensik menemukan enam luka tusuk pada dada bagian bawah korban. Luka itu menyebabkan pendarahan di rongga perut," kata Kepala RS Polri Brigjen Pol Hariyanto saat memberikan keterangan pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu.
Berita selengkapnya klik di sini
5. Polisi panggil 21 korban prostitusi anak di bawah umur
Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya memanggil 21 anak korban prostitusi anak di bawah umur guna menggali informasi jaringan tersangka muncikari berinisial FEA.
"Ini sangat dibutuhkan untuk mengetahui lebih dalam jaringan, metode rekrutmen, modus operasi, motif dan sebagainya dalam rangka ungkap kasus," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak saat dikonfirmasi Jakarta, Rabu.
Berita selengkapnya klik di sini
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2023