Munich (ANTARA News) - Kalau pemain bertahan ikut membantu penyerangan dalam pertandingan sepakbola sudah tidak perlu dipertanyakan lagi, tapi kalau penjaga gawang juga latah meninggalkan gawangnya menuju ke lini pertahanan lawan, bisa bikin orang keheranan. Peristiwa itu terjadi saat pertandingan semifinal Piala Dunia 2006 antara Perancis melawan Portugal di Stadion Allianz Arena, Munich, Rabu. Seperti orang "gregetan" melihat rekan-rekannya tidak juga berhasil menggetarkan jala gawang Perancis, kiper Portugal Ricardo pada saat injury time babak kedua ikut membantu membangun serangan. Penjaga gawang yang berkiprah di klub Sporting, Portugal, itu pontang-panting berlarian dari belakang ke depan. Dia berusaha membantu serangan yang dibangun oleh Lius Figo dan kawan-kawan yang hingga saat itu belum juga membuahkan hasil. Beberapa penonton tampak geleng-geleng kepala, tapi ada pula yang mengacungkan jempol memuji keinginan kuat pesepakbola berusia 30 tahun itu untuk menyamakan kedudukan. Pada saat itu Portugal tertinggal 0-1 dari Perancis. Apa boleh buat, hingga wasit Jorge Larrionda meniupkan peluit tanda pertandingan yang disaksikan 66.000 penonton itu berakhir, Portugal tak juga menyamakan kedudukan.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006