Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa pagi dibuka melemah tipis sebesar 5,13 poin seiring beberapa pelaku pasar saham masih mengambil posisi jual.
IHSG BEI dibuka turun tipis 5,13 poin atau 0,10 persen ke posisi 5.049,49, sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) melemah 1,29 poin (0,15 persen) ke level 849,79.
"Indeks BEI melemah tipis, namun mayoritas bursa di kawasan Asia yang berada dalam area positif menahan pelemahan lebih dalam," kata analis Samuel Sekuritas, Benedictus Agung di Jakarta, Selasa.
Ia menambahkan secara teknikal, menguatnya bursa saham kawasan Asia akan mendorong indeks BEI kembali berada di area positif setelah terkoreksi cukup signifikan pada perdagangan awa pekan kemarin (13/5).
"IHSG sendiri hari ini berpeluang mengalami technical rebound seiring penguatan bursa regional," kata dia.
Menurutnya, beberapa saham yang melemah signifikan pada perdagangan kemarin diperkirakan kembali menguat antara lain saham sektor perbankan dan semen serta Astra International (ASII).
Sementara itu, analis HD Capital, Yuganur Wijanarko mengaku optimis indeks BEI dapat kembali mencatatkan poin tertinggi kembali.
Ia merekomendasikan beberapa saham yang dapat diperhatikan pada perdagangan besok, (Selasa, 14/5) yakni Vale International (INCO), Tiga Pilar Sejahtera (AISA), Harum Energy (HRUM), Bank Central Asia (BBCA).
Sementara, pada pukul 09.15 WIB, IHSG BEI bergerak berbalik arah ke area positif atau menguat sebesar 9,09 poin (0,18 persen) ke posisi 5.063,72.
Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng menguat 78,26 poin (0,34 persen) ke level 23.968,07, indeks Nikkei-225 naik 20,88 poin (0,14 persen) ke level 14.803,09, dan Straits Times menguat 9,67 poin (0,28 persen) ke posisi 3.438,63.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013