Jakarta (ANTARA News) - Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan Menteri Keuangan yang akan dilantik oleh Presiden susilo Bambang Yudhoyono berasal dari kalangan profesional dan bukan dari partai politik.
"Yang jelas itu profesional, non-partai," kata Hatta, seusai mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyoo dalam pertemuan konsultasi dengan Pimpinan Dpr di kantor Presiden, Jakarta, Senin.
Ketika ditanyakan laki-laki atau perempuan, Hatta mengatakan, bahwa menteri keuangan yang baru seorang pria.
Ia pun juga membantah, rumor bahwa Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional Drajad Wibowo ditunjuk sebagai menteri keuangan.
"Mas Dradjad Wibowo mau jadi menteri keuangan itu tidak betul, mas Dradjad sekarang sedang tugas di Eropa," katanya.
Sementara itu, beberapa nama sebelumnya telah disebut-sebut media pantas untuk menduduki jabatan menteri keuangan. Di antaranya Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Chatib Basri, Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution dan Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati.
Nama Kepala BKPM Chatib Basri disebut-sebut sejumlah media massa sebagai calon kuat untuk menduduki posisi tersebut.
Sementara itu, sejak memberhentikan Agus Martowardodjo sebagai Menteri Keuangan guna menduduki jabatan Gubernur Bank Indonesia, Presiden Yudhoyono telah menunjuk Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa sebagai Plt Menteri Keuangan.
Penugasan Hatta Rajasa sebagai pelaksana tugas Menteri Keuangan tercantum dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 45/M Tahun 2013 yang ditandatangani Presiden pada Jumat (19/4).
Pewarta: Muhammad Arief Iskandar
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013