Visi perusahaan yaitu sebagai perusahaan asuransi kerugian terpercaya dan andal untuk solusi perlindungan kepada masyarakat.

Jakarta (ANTARA) - PT BRI Asuransi Indonesia atau BRI Insurance menerima penghargaan dalam acara Insurance Award 2023 yang diselenggarakan oleh Media Asuransi.

BRI Insurance menerima penghargaan pada kategori “Best General Insurance 2023 Kelompok Ekuitas Rp1,5 Triliun ke Atas” dan “Best General Sharia Insurance Business unit 2023 Kelompok Ekuitas Rp25 miliar - Rp100 miliar”.

"Dari pencatatan berbagai prestasi yang diraih oleh BRI Insurance di setiap tahun, menunjukkan komitmen BRI Insurance semakin terlihat nyata dan dianggap sesuai dengan visi perusahaan yaitu sebagai perusahaan asuransi kerugian yang terpercaya dan andal untuk solusi perlindungan kepada masyarakat," kata Corporate Secretary Division BRI Insurance Fenti Octaviani dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Acara penghargaan Media Asuransi tersebut memberikan penghargaan Best Insurance Award 2023 kepada 44 asuransi dan reasuransi yang mencatatkan kinerja terbaik sepanjang 2022.

Dalam menentukan pemenang, Lembaga Riset Media Asuransi (LRMA) sebagai unit kegiatan riset dari Media Asuransi melakukan kajian atas kinerja keuangan perusahaan jiwa, asuransi umum, reasuransi, asuransi dan reasuransi syariah serta unit syariah asuransi.

Hasil kajian LRMA atas laporan keuangan publikasi periode kinerja 2021-2022 tersebut selanjutnya dipresentasikan di depan Dewan Juri Insurance Award 2023 Media Asuransi untuk memperoleh persetujuan.

Penentuan penghargaan dalam kategori Best Insurance dan Best Sharia Insurance untuk perusahaan asuransi Insurance Award 2022 berdasarkan sejumlah indikator penilaian.

Indikator penilaian untuk asuransi umum dan reasuransi adalah pertumbuhan premi neto, pertumbuhan hasil underwriting, rasio beban, pertumbuhan hasil investasi, rasio kecukupan investasi, pencapaian Risk Based Capital (RBC) terhadap batas mínimum, total Aset Turn Over (TATO), serta Return on Equity (ROE).

Sementara indikator penilaian reasuransi dan asuransi syariah di antaranya pertumbuhan kontribusi, pertumbuhan surplus underwriting dana, pertumbuhan hasil investasi, serta pertumbuhan laba bersih perusahaan.

Selain itu, juga rasio solvabilitas dana tabarru terhadap solvabilitas minimum, rasio solvabilitas dana perusahaan terhadap solvabilitas minimum, Return on Equity (ROE), pertumbuhan aset gabungan, dan rasio kualitas aset gabungan.
Baca juga: BRI Insurance adopsi teknologi AI pada asisten virtual layanan nasabah
Baca juga: BRI Insurance raih penghargaan TJSL Award atas inisiatif operasi hijau

Pewarta: Imamatul Silfia
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023