program magang ini akan berlangsung selama empat bulan, mulai dari September hingga Desember 2023.
Makassar (ANTARA) - Empat mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Makassar berhasil lolos dalam program magang Kampus Merdeka di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.
Wakil Dekan III Fakultas Teknik Unismuh Makassar Fauzan Hamdi di Makassar, Selasa mengatakan keempat mahasiswa ini adalah Mustazim, yang akan menjalani magang dengan posisi Operator BIM penerapan Teknologi Informasi PSDA di IKN.
Sementara Rahmat Winanda Agustio, Abd Basith, dan Lutfiah Jayadi diposisi sebagai Pelaksana Teknis Lapangan Penyediaan Air Baku di IKN Nusantara.
Prestasi gemilang ini memberikan bukti konkret bahwa kualitas mahasiswa Unismuh tidak hanya setara, tetapi juga mampu bersaing dengan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
Ia menjelaskan, program magang ini merupakan inisiatif Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) dalam rangka program Kampus Merdeka.
Menurut Fauzan, program magang ini akan berlangsung selama empat bulan, mulai dari September hingga Desember 2023.
"Semoga pengalaman magang mereka di IKN Nusantara ini membawa manfaat besar bagi pengembangan karier bagi mahasiswa di masa depan,”ujar Fauzan.
Sementara Ketua Angkatan Program Mahasiswa Magang Kampus Merdeka di IKN Nusantara, Mustazim yang juga adalah mahasiswa Teknik Pengairan Unismuh mengatakan dari 3.000 lebih pendaftar hanya 104 mahasiswa dari 27 Universitas yang lolos, termasuk yang lolos UGM, UB, Unhas, IPB University, Undpad, Undip, Binus dan lainnya.
“Ini membuktikan bahwa mahasiswa Unismuh juga dapat bersaing dengan kampus-kampus negeri yang ada di Indonesia,”ujar Mustazim yang merupakan salah satu mahasiswa program magang IKN.
Baca juga: Mahasiswa Unismuh promosikan seni budaya Sulsel di Thailand
Baca juga: Unismuh loloskan 32 judul proposal PKM Kemendikbudristek
Baca juga: Unismuh Makassar loloskan 11 proposal bisnis P2MW Kemendikbudristek
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2023