Kita lihat harga-harga di sini, harganya bagus sekali stabil, barang banyak, suplainya banyak makanya harganya termasuk yang murah.

Timika (ANTARA) - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan bahwa harga kebutuhan barang pokok (bapok) di Pasar Sentral Timika Baru, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Selasa, terpantau stabil dan murah dengan suplai yang cukup.

"Kita lihat harga-harga di sini, harganya bagus sekali stabil, barang banyak, suplainya banyak makanya harganya termasuk yang murah," ujar Mendag.

Dalam kunjungannya, Mendag didampingi oleh Bupati Mimika Eltinus Omaleng, Bupati Puncak Willem Wandik, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim, dan Staf Khusus Kementerian Perdagangan Bara Hasibuan.

Baca juga: Mendag sebut harga beras mulai turun

Di Pasar Sentral Timika, harga bawang merah berada di kisaran Rp35 ribu per kilogram, beras medium Rp15 ribu per kilogram, beras premium Rp17 ribu per kilogram, gula pasir Rp17 ribu per kilogram, telur ayam ras Rp35 ribu per kilogram, daging ayam ras Rp40 ribu per kilogram, minyak goreng MinyaKita Rp17 ribu per liter, dan minyak goreng premium Rp27 ribu per liter.

Namun demikian, terdapat kenaikan harga pada komoditas cabai rawit merah yakni Rp70 ribu per kg dari sebelumnya Rp60 ribu.

"Cabai memang harganya agak mahal, mungkin ngambilnya dari jauh. Tapi kalau beras, minyak goreng, telur, ayam, lengkap, semua terjangkau dan stabil, harga sesuai dengan yang ditentukan pemerintah," kata Mendag.

Baca juga: Mendag pastikan kesulitan impor beras tak jadi kendala

Mendag juga mengatakan bahwa pemerintah terus membangun infrastruktur di wilayah Papua agar barang kebutuhan pokok dapat memiliki harga yang sama.

"Pemerintah mati-matian membangun infrastruktur, bayangkan kalau kirim beras, kirim telur pakai pesawat berapa ongkosnya. Pemerintah gencar membangun infrastruktur agar seluruh Papua itu harganya bisa standar. Tapi kalau beras itu sama," ujar Mendag.

Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2023