Manado (ANTARA News) - 60 anak usia di bawah lima tahun (balita) di Sulawesi Utara (Sulut) teridentifikasi tertular penyakit "Human Immunodeficiency Virus/Acquired Immunodeficiency Syndrome" (HIV/AIDS) pada Februari 2013.

"Terus meningkatnya jumlah bayi dan balita yang mengidap penyakit HIV dan AIDS, ada korelasi dengan terus meningkatnya jumlah ibu rumah tangga yang mengidap penyakit ini," kata Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Sulut, dr Tangel-Kairupan, di Manado, Senin.

Data Dinas Kesehatan Provinsi Sulut yang diadopsi KPA menyebutkan jumlah bayi usia di bawah satu tahun sebanyak 23 pengidap, lima bayi terjangkit HIV dan sisanya 18 menderita AIDS.

Bayi usia satu sampai empat tahun, total penderita HIV/AIDS sebanyak 37 orang dengan 17 bayi mengidap HIV dan sisanya sebanyak 30 menderita AIDS.

Angka penderita pada Fabruari ini, meningkat dua kasus bila dibandingkan dengan jumlah total penderita pada akhir Desember 2012 sebanyak 58 kasus, dengan bayi di bawah satu tahun sebanyak 16 kasus dan di usia satu hingga empat tahun ditemukan 20 kasus.

"Penularannya bukan hanya melalui transfusi darah atau menyusui, tapi juga bisa melalui plasenta pada saat bayi masih berada dalam kandungan" ungkapnya.

Karena itu menurut dia, pihaknya terus melakukan pendekatan dengan populasi kunci agar melakukan langkah pencegahan melalui program "Prevention Mother to Child Transmission" (PMCTC) atau program pencegahan penularan HIV dari ibu ke bayi.

"Ketika seorang ibu sudah dideteksi tertular HIV maka dia harus mengikuti program ini. Ibu minum obat khusus agar tidak menularkannya kepada bayi," katanya.

Pewarta: Karel A Polakitan
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013