Jakarta (ANTARA) - Polda Metro Jaya mengerahkan 2.939 personel dalam Operasi Kepolisian Kewilayahan “Zebra Jaya 2023” selama 14 hari di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
"Operasi Zebra Tahun 2023 ini melibatkan 2.939 personel yang terdiri dari 1.349 personel Satgasda (Satuan Tugas Daerah) dan 1.590 Satgasres (Satuan Tugas Polres) yang dilaksanakan selama 14 hari," kata Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suyudi Ario Seto saat memimpin apel di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Senin.
Suyudi menjelaskan, dalam menjalankan Operasi Zebra ini personel mengedepankan sikap edukatif dan persuasif serta humanis didukung penegakan hukum lalu lintas (gakkum lantas) secara elektronik baik statis maupun "mobile".
"Serta teguran simpatik dalam rangka meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas guna meningkatkan simpati terhadap Polantas dalam rangka memelihara Kamseltibcarlantas (Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, Kelancaran Lalu Lintas)," katanya.
Baca juga: DKI kemarin, "water mist" di Jaksel hingga Operasi Zebra Jaya
Baca juga: Operasi Zebra Jaya bidik pelanggaran lawan arus hingga parkir liar
Selanjutnya, melakukan sosialisasi dan uji emisi agar dapat mendorong masyarakat untuk dapat merawat kondisi mesin kendaraan.
"Tentunya dengan mesin yang terawat, selain tidak berdampak negatif terhadap kualitas udara. Hal ini juga dapat meningkatkan keamanan masyarakat dalam berkendara, " katanya.
Selain itu, apabila personel di lapangan harus melakukan penegakan hukum, maka lakukan dengan humanis, jujur dan adil.
Karena itu, tidak ada kata bosan dan lelah untuk melayani masyarakat. "Jadikan pekerjaan ini sebagai ladang amal ibadah sehingga saudara dapat melaksanakan dengan tulus dan ikhlas," katanya.
Baca juga: Ini 14 pelanggaran yang dibidik Operasi Zebra Jaya 2022
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023