Wabup Lombok Tengah imbau warga dukung ajang MotoGP 2023

Penyumbang peningkatan PAD itu bukan hanya dari ajang MotoGP, tapi banyak kegiatan lain yang akan dilaksanakan di Mandalika

Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Wakil Bupati Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) HM Nursiah mengimbau semua lapisan masyarakat untuk mendukung ajang MotoGP yang digelar Sirkuit Mandalika pada 13-15 Oktober 2023.

"Ajang MotoGP ini memberikan dampak yang cukup signifikan dalam mendukung pergerakan ekonomi masyarakat," kata Nursiah usai senam pagi di halaman Kantor Bupati Kabupaten Lombok Tengah di Praya, Jumat.

Selain itu juga, keberadaan ajang internasional yang digelar di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika bisa meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Lombok Tengah. Sedangkan untuk target PAD 2023 dari pajak hiburan tersebut mencapai Rp76 miliar.

"Penyumbang peningkatan PAD itu bukan hanya dari ajang MotoGP, tapi banyak kegiatan lain yang akan dilaksanakan di Mandalika," katanya.

Wisatawan yang datang di kawasan tersebut tidak hanya wisata lokal dari daerah di Indonesia, namun wisatawan luar negeri, sehingga pihaknya berharap kepada masyarakat untuk bisa menjadi tuan rumah yang baik.

"Pemerintah daerah tetap berkomitmen untuk mendukung semua kegiatan yang bisa memberikan dampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat," katanya.

Ia mengatakan, untuk persiapan secara teknis sudah ada MGPA selaku penyelenggara balapan dan untuk keamanan menjadi kewenangan TNI-Polri.

"Kita semua harus tetap berkolaborasi menjaga kamtibmas di Lombok Tengah," katanya.

Pemerintah daerah terus memberikan pembinaan dan memfasilitasi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk terlibat dalam ajang MotoGP maupun kegiatan lainnya yang digelar di kawasan Mandalika.

"Persiapan kita saat ini terus dilakukan, termasuk memfasilitasi para UMKM," katanya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat, Jamaluddin Malady mengatakan jumlah tiket MotoGP Mandalika 2023 yang sudah terjual sampai dengan saat ini mencapai 11 ribu lembar.

"Sampai hari ini dari laporan yang kami terima jumlah tiket yang sudah terjual itu mencapai 15 persen atau 11 ribu lembar," katanya.

Ia mengatakan, jumlah ini masih akan terus bertambah seiring dengan waktu pelaksanaan MotoGP di Sirkuit Mandalika kurang dari satu bulan, tepatnya pada 13-15 Oktober 2023.

"Jadi biasalah di Indonesia itu, kalau masih jauh-jauh hari belum semua tiket terjual. Tapi nanti mendekati H-3, H-2 pelaksanaan baru penonton membeli, karena mungkin mereka melihat ada waktu apa tidak bisa menonton," katanya.