Jakarta (ANTARA) - PT Global Digital Niaga Tbk (Blibli) melalui ekosistem Blibli Tiket menyabet Trenasia ESG Awards 2023 dengan predikat Sustainability pada kategori perusahaan teknologi berkat berbagai program di bidang Environment, Social, and Government (ESG).
"Sejalan dengan hari ozon internasional yang jatuh pada 16 September, konsistensi Blibli Tiket dalam beroperasi yang bertanggung jawab dan ramah lingkungan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari cita-cita Perseroan untuk selalu melakukan berbagai aksi hijau yang berdampak," kata COO & Co-Founder Blibli Lisa Widodo dalam siaran resmi, Jumat.
"Oleh karenanya, penghargaan ini memperkuat komitmen kami dalam mengintegrasikan berbagai strategi keberlanjutan, tak hanya di lingkup internal, namun juga di semua aspek bisnis pada ekosistem Blibli Tiket sebagai payung bisnis kami," kata dia.
Baca juga: Blibli Pay Day bantu lengkapi kebutuhan di akhir bulan
Penghargaan itu tidak hanya merujuk pada tanggung jawab Blibli melalui kampanye "Cinta Bumi", namun juga hasil dari serangkaian upaya ekosistem Blibli Tiket sebagai payung perusahaannya, untuk memprioritaskan kesejahteraan karyawan, masyarakat, serta penerapan standar terbaik pada tata kelola dan etika bisnis.
Penghargaan tersebut juga memperkuat semangat Blibli Tiket untuk semakin berkontribusi terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) yang berdampak secara inklusif pada masyarakat luas, salah satunya terkait isu pemanasan global.
Terkait diraihnya penghargaan Trenasia ESG Awards 2023 pada kategori perusahaan teknologi, Blibli Tiket berhasil meraih skor rata-rata 85,33 dari hasil proses penilaian menyeluruh.
Secara spesifik, poin tertinggi diraih Blibli Tiket pada variabel sosial, yakni 89 persen untuk dampak sosial lingkungan serta tanggung jawab produk dan klien. Selanjutnya, Blibli Tiket meraih skor 87 persen pada variabel lingkungan terkait komitmen produk dan inovasi berkelanjutan serta manajemen limbah.
Terakhir, pada variabel pemerintahan (governance), Blibli Tiket meraih skor 80 persen untuk praktik manajemen berkelanjutan serta kualitas dan keterbukaan informasi.
Adapun dewan juri pada penghargaan itu diketuai Achmad Daniri selaku konsultan ahli Komite Nasional Kebijakan Govermansi (KNKG), Shinta Widjaja Kamdani selaku Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Maria Rosaline Nindita Radyati selaku Presiden Direktur Institute for Sustainability & Agility (ISA), serta Aditya Noviardi, Editor in Chief Trenasia.
Entitas lain pada ekosistem Blibli Tiket, yakni online travel agent (OTA) tiket.com, juga turut mengupayakan keberlanjutan dalam proses bisnis, dengan salah satunya adalah menghadirkan pengalaman karyawan (employee experience) terbaik melalui penerapan engagement system berbasis kecerdasan buatan.
Langkah itu terbukti efektif memberi kesempatan bagi karyawan tiket.com untuk menyampaikan aspirasinya secara lebih demokratis, seraya mengedepankan keseimbangan empati dan optimalisasi data agar tercipta budaya dan lingkungan kerja yang lebih akomodatif.
Selain itu, tiket.com juga menciptakan program yang berdampak bagi masyarakat luas, misalnya Jagoan Pariwisata guna memberdayakan komunitas pariwisata dari empat daerah yang tergabung dalam Jejaring Desa Wisata (Jadesta) yang digerakkan bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.
"Baik Blibli maupun tiket.com, sama-sama memulai komitmen berkelanjutannya dari langkah-langkah kecil yang dilakukan para karyawan melalui berbagai inisiatif cerdas dan berdampak sejak awal bisnis keduanya berjalan," kata Lisa.
"Langkah tersebut berlanjut pada peletakan pondasi strategis yang lebih terstruktur, terintegrasi, dan terukur pada enam topik berkelanjutan, yaitu emisi, limbah, penggunaan sumber daya material, pendidikan dan pelatihan, pengembangan masyarakat, serta pengelolaan data dan perlindungan privasi pelanggan,” lanjut Lisa.
Baca juga: Blibli boyong 19 predikat Asia Pacific Contact Centre World 2023
Baca juga: Blibli kembangkan potensi mitra penjual lewat kolaborasi
Baca juga: Blibli dan tiket.com hadirkan Blibli Tiket PayLater untuk pembayaran
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023