Thongchai Jaidee semakin bersinar di Indonesian Masters

Saya bermain baik hingga dua putaran ini. Saya banyak memainkan putting untuk mencapai pukulan sedikit mungkin. Belum ada kesulitan berarti, saya rasa punya kesempatan untuk bermain lebih baik lagi besok,"

Jakarta (ANTARA News) - Pegolf asal Thailand, Thongchai Jaidee, semakin bersinar dengan mengumpulkan 65 atau tujuh angka dibawah par pada putaran kedua turnamen turnamen internasional CIMB Niaga Indonesian Masters 2013 yang berlangsung di Royale Jakarta Golf Club, Jumat.

Skor tersebut ia raih dengan mengumpulkan tujuh birdie pada lubang 1, 3, 4, 7, 9, 10, dan 14. Penampilannya jauh lebih baik dari putaran pertama yang mencatat empat birdie, bahkan sempat terkena satu bogey di lubang 4.

Jaidee, yang pada putaran pertama berada di posisi 11 akhirnya melesat ke peringkat teratas untuk posisi sementara. Pegolf yang kelima kalinya menang di European Tour pada tahun 2012 itu mengaku semakin percaya diri untuk menatap pertandingan selanjutnya. Apalagi, ia didampingi istri dan kedua putranya.

"Saya bermain baik hingga dua putaran ini. Saya banyak memainkan putting untuk mencapai pukulan sedikit mungkin. Belum ada kesulitan berarti, saya rasa punya kesempatan untuk bermain lebih baik lagi besok," kata Thongchai Jaidee.

Ia menambahkan jika bisa menjaga pukulannya baik drive, hit, maupun putting seperti hari ini, ia yakin memiliki peluang untuk menjuarai turnamen berhadiah total 750 Dollar Amerika itu.

"Saya harap, saya bisa mempertahankan rasa percaya diri ini pada pertandingan selanjutnya. Pukulan putting saya sempat kurang baus beberapa bulan lalu, tetapi sekarang kembali baik," ujar pegolf berusia 44 tahun itu.

Sementara itu, Michael Shane Campbell yang dikenal sebagai juara U.S Open 2005 justru terpuruk pada laganya di turnamen yang diikuti 150 pemain dari berbagai dunia.

Campbell yang menjadi salah satu bintang dari jajaran pegolf di Indonesian Masters 2013 mengawali laganya di putaran pertama dengan hasil yang buruk, yakni 79 atau tujuh angka diatas par. Penampilannya di putaran kedua, tidak jauh lebih baik. Ia harus puas dengan skor 74 atau dua angka di atas par. Pemain asal Selandia Baru itu terseok dengan tiga bogey dan hanya satu birdie.